Ekonomi dan Bisnis

Pohon Group Gelontorkan Rp300 Miliar Bangun Dua Tower Treepark City

Tangerang – Pengembang properti Pohon Group menggelontorkan investasi Rp300 miliar untuk membangun dua tower apartemen Treepark City. Kedua tower apartemen yang berlokasi di Jl MH Thamrin, Tangerang itu adalah Alpine dan Montsera dengan masing-masing terdiri dari 450 unit apartemen.

Kedua tower tersebut termasuk tahap awal pengembangan Treepark City yang rencananya akan dibangun lima menara. Total investasi pengembangan proyek yang ditarget selesai pada 2024 itu sekitar Rp750 miliar.  Terkait penjualan, di tahun politik ini, Pohon Group tak memasang target muluk. Untuk tower Montsera ditargetkan 100 unit laku terjual hingga akhir tahun. Saat ini dari 450 unit sudah terjual 50% dengan harga mulai Rp460 juta untuk tipe studio.

“Untuk pertama Alpine penjualannya sudah 80%. Sisanya kebanyakan unit small office home office (SOHO). Sepertinya pasar SOHO tidak terlalu cepat di sini. Sedangkan tower Montsera yang dipasarkankan sejak Juli tahun lalu sudah terjual 50%. Tahun ini pasti ada wait and see jelang Pilpres, tapi setelah itu kembali normal. Tahun 2018 lalu pasar sudah lebih baik dibanding 2017. Tahun ini akan lebih baik lagi,” kata Direktur Pohon Group Norman Eka Saputra, Sabtu, 23 Februari 2019.

Sepanjang 2018, kata Eka, ada sekitar 14 ribu unit pasokan apartemen di wilayah Tangerang. Serapan pasarnya sekitar 70% dengan rentang harga Rp600 juta sampai Rp2 miliar. Lewat Treepark City, Pohon Group mencoba memberikan value proposition di harga Rp400-500 jutaan. Lokasi strategis di jalan protokol dan beberapa fasilitas menjadi selling point Treepark City.

Terkait profil pembeli, menurut Eka, berimbang antara investor dan end user. Ini mencerminkan adanya kebutuhan real terhadap apartemen di kawasan Tangerang. Untuk proyek Treepark City, Pohon Group sebenarnya menyasar pembeli rumah pertama. Namun ternyata cukup banyak investor yang masuk karena melihat peluang bagus.

“Kami melihat ada kebutuhan mutlak, apalagi kawasan Tangerang menjadi paling primadona saat ini. Pasar sewanya cukup baik. Kisaran harga sewa bisa Rp250-350 ribu per hari. Maka itu ada beberapa investor yang ambil beberapa cluster untuk service apartment. Okupasi cukup bagus sekarang di kisaran 70%,” imbuh Eka.

Soal progres pembangunan, tower kedua (Montsera) sudah memasuki tahap topping off. Pembangunan diproyeksi selesai Juli 2020 dan serah terima akan dilakukan pada September tahun depan. (Ari A)

Risca Vilana

Recent Posts

Modal Ventura Optimistis Kenaikan PPN Tak Guncang Portofolio, Ini Alasannya

Jakarta – Sejumlah perusahaan modal ventura merespons rencana kenaikan Pajak Pertambahan Nilai (PPN) dari 11 persen… Read More

7 hours ago

Bank QNB Indonesia Dorong Keterampilan Finansial Generasi Muda

Jakarta – PT Bank QNB Indonesia Tbk ("Bank"), anak usaha QNB Group, institusi finansial terbesar… Read More

7 hours ago

RUPSLB Adaro Bagikan Dividen Rp41,7 Triliun dan Ganti Nama jadi AlamTri Resources

Jakarta - PT Adaro Energy Indonesia Tbk (ADRO) pada hari ini (18/11) telah melangsungkan Rapat… Read More

9 hours ago

Gandeng Smartfren, IIF Salurkan Kredit Sindikasi Senilai Rp500 Miliar

Dukung Akses Telekomunikasi danInformasi, IIF Salurkan Kredit SindikasiRp500 miliar. PT Indonesia Infrastructure Finance (IIF)bekerja sama… Read More

9 hours ago

Agung Podomoro Land Jual Hotel Pullman Ciawi Vimalla Hills untuk Bayar Utang

Jakarta - PT Agung Podomoro Land Tbk (APLN) resmi menjual salah satu kepemilikan aset propertinya, yakni… Read More

10 hours ago

Jadi Konstituen Indeks MSCI ESG Indonesia, Skor ESG BBNI Masuk 5 Terbaik

Jakarta - Saham PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk (kode saham: BBNI) menempati posisi penting… Read More

11 hours ago