Jakarta – Badan Kebijakan Fiskal (BKF) mencatat aktivitas manufaktur Indonesia melanjutkan tren ekspansif selama 34 bulan berturut-turut per Juni 2024. Meski demikian, Purchasing Managers’ Index (PMI) Manufaktur Indonesia tercatat melemah.
Kepala BKF Febrio Kacaribu mengatakan PMI Manufaktur Indonesia pada Juni 2024 berada di level 50,7, turun dari bulan sebelumnya yang sebesar 52,1.
“Kinerja manufaktur didorong oleh tingkat output dan permintaan yang masih ekspansif,” ujar Febrio Kacaribu dalam keterangan resmi, Selasa, 2 Juli 2024.
Baca juga: Top! Indonesia Masuk 10 Besar Negara Manufaktur Dunia
Adapun beberapa negara mitra dagang Indonesia yang juga mencatatkan aktivitas manufaktur ekspansif, antara lain Tiongkok dan Amerika Serikat, masing-masing di level 51,8 dan 51,7.
Kemudian, PMI manufaktur negara kawasan ASEAN seperti Vietnam dan Thailand juga ekspansif, masing-masing di level 54,7 dan 51,7.
Di sisi lain, aktivitas manufaktur kawasan Eropa masih berada pada zona kontraksi di level 45,6. Negara-negara di kawasan Eropa seperti Jerman dan Perancis mengalami kontraksi masing-masing ke level 43,4 dan 45,3.
Baca juga: Indeks Harga Perdagangan Besar Juni 2024 Naik 0,03 Persen
“Di tengah stagnasi ekonomi global dan gejolak pasar keuangan, PMI Indonesia masih dalam tren ekspansif dan kita berharap tren ini berlanjut ke bulan-bulan berikutnya dengan kualitas yang semakin baik. Pemerintah mengupayakan berbagai dukungan kebijakan untuk mendorong pertumbuhan dan menjaga stabilitas perekonomian nasional ke depan,” jelas Febrio. (*)
Editor: Galih Pratama
Jakarta - PT Kereta Cepat Indonesia China (KCIC) resmi membuka penjualan tiket kereta cepat Whoosh… Read More
Jakarta - PT Bank Syariah Indonesia Tbk (BSI) terus berkomitmen mendukung pengembangan sektor pariwisata berkelanjutan… Read More
Tangerang - Asosiasi Pengusaha Ritel Indonesia (Aprindo) bekerja sama dengan Kementerian Perdagangan (Kemendag) meluncurkan program… Read More
Jakarta - PT Bursa Efek Indonesia (BEI) mencatat bahwa data perdagangan saham selama periode 16-20… Read More
Jakarta – Bank Indonesia (BI) mencatat di minggu ketiga Desember 2024, aliran modal asing keluar… Read More
Jakarta - PT Asuransi BRI Life meyakini bisnis asuransi jiwa akan tetap tumbuh positif pada… Read More