News Update

Plt Ketua LPS Didik Madiyono Beberkan Harapan untuk Penerusnya

Jakarta – Plt Ketua Dewan Komisioner Lembaga Penjamin Simpanan (LPS), Didik Madiyono angkat suara mengenai transisi pucuk kepemimpinan LPS. Didik sendiri akan mengakhiri masa jabatannya pada Selasa, 23 September 2025.

“Tentu saja harapannya pergantian kepemimpinan ini transisi berjalan bagus. Intinya kepemimpinan yang baru semakin bisa meningkatkan kinerja LPS sebagai lembaga terdepan dalam menjamin simpanan nasabah,” ujar Didik, Senin, 22 September 2025.

Tak hanya itu sebut Didik, siapa pun yang akan memimpin LPS nantinya harus segera mempersiapkan diri dengan matang. Pasalnya, pada 2028 nanti, LPS memiliki kewenangan baru untuk menjamin polis asuransi.

“Nanti di 2028 kan LPS harus menjamin polis asuransi. Jadi persiapannya segera dilaksanakan sehingga pada saatnya siap untuk melaksanakan polis asuransi,” jelasnya.

Baca juga: Wamenkeu Anggito Masuk Bursa Calon Ketua DK LPS, Purbaya Bilang Begini

Diketahui, dalam pelaksanaannya nanti, peran LPS adalah untuk menjamin polis asuransi dan melakukan penyelesaian terhadap perusahaan asuransi melalui likuidasi. 

Program ini bertujuan untuk melindungi penjamin polis, dengan mewajibkan setiap perusahaan asuransi yang berpartisipasi untuk memenuhi standar kesehatan tertentu. 

Dirinya pun memberikan update seputar persiapan pembentukan polisi asuransi dari sisi struktur kepemimpinan, aturan-aturan turunan hingga standar operasional.

“Kita SDM-nya sudah ada 2 direktur eksekutif memang belum full tapi itu sudah cukup. Namun perlu dilakukan adalah membuat aturan-aturan turunan dari UU maupun Peraturan Pemerintah (PP) hingga menyiapkan SOP,” jelasnya.

Sosok Ketua LPS Baru

Berdasarkan informasi yang beredar, kandidat kuat yang digadang menjadi Ketua Dewan Komisioner Lembaga Penjamin Simpanan (LPS) periode 2025-2030 ialah Wakil Menteri Keuangan Anggito Abimanyu.

Baca juga : Tok! LPS Pangkas Tingkat Bunga Penjamin Jadi 3,5 Persen

Anggito sendiri malam ini menjalani uji kepatutan dan kelayakan (fit and proper test) dilakukan oleh Komisi XI Dewan Perwakilan Rakyat Republik Indonesia (DPR RI), pukul 20.30- 21.00 WIB.

Selain Anggito ada juga nama-nama calon anggota Dewan Komisioner (DK) Lembaga Penjamin Simpanan (LPS) lain yang menjalani fit and proper test.

Mereka adalah Direktur Eksekutif Surveilans, Pemeriksaan dan Statistik LPS Dwityapoetra Soeyasa Besar, Anggota Dewan Pengawas BPJS Kesehatan Muhammad Iman Nuril Hidayat Budi Pinuji, Direktur Kepatuhan Bank CCB Indonesia Agresius R Kardiman dan Komisaris Asuransi Jasa Tania Fedinan Purba.

Editor: Yulian Saputra

Muhamad Ibrahim

Recent Posts

BRI Bukukan Laba Rp45,44 Triliun per November 2025

Poin Penting BRI membukukan laba bank only Rp45,44 triliun per November 2025, turun dari Rp50… Read More

10 hours ago

Jadwal Operasional BCA, BRI, Bank Mandiri, BNI, dan BTN Selama Libur Nataru 2025-2026

Poin Penting Seluruh bank besar seperti BCA, BRI, Mandiri, BNI, dan BTN memastikan layanan perbankan… Read More

11 hours ago

Bank Jateng Setor Dividen Rp1,12 Triliun ke Pemprov dan 35 Kabupaten/Kota

Poin Penting Bank Jateng membagikan dividen Rp1,12 triliun kepada Pemprov dan 35 kabupaten/kota di Jateng,… Read More

12 hours ago

Pendapatan Tak Menentu? Ini Tips Mengatur Keuangan untuk Freelancer

Poin Penting Perencanaan keuangan krusial bagi freelancer untuk mengelola arus kas, menyiapkan dana darurat, proteksi,… Read More

13 hours ago

Libur Nataru Aman di Jalan, Simak Tips Berkendara Jauh dengan Kendaraan Pribadi

Poin Penting Pastikan kendaraan dan dokumen dalam kondisi lengkap dan prima, termasuk servis mesin, rem,… Read More

23 hours ago

Muamalat DIN Dukung Momen Liburan Akhir Tahun 2025

Bank Muamalat memberikan layanan “Pusat Bantuan” Muamalat DIN. Selain untuk pembayaran, pembelian, atau transfer, nasabah… Read More

23 hours ago