Nasional

PLN Layani Charging Station Bus Listrik Bianglala di Ciputat

Jakarta — PT PLN (Persero) melalui Unit Induk Distribusi Jakarta Raya meningkatkan pasokan listrik sebesar 7,5 megavolt ampere (MVA) untuk PT Bianglala Metropolitan sebagai salah satu operator Transjakarta. Langkah ini selaras dengan komitmen PLN yang terus mendukung infrastruktur kendaraan listrik di Indonesia.

Sebelumnya, PT Bianglala Metropolitan telah menggunakan listrik PLN sejak 4 September 2023 dengan daya 2,18 MVA untuk mengoperasikan 10 charging station yang melayani 22 unit bus listrik. 

Kini, pool milik PT Bianglala yang berlokasi di Ciputat, Tangerang Selatan ini menambah 90 unit bus listrik baru dengan kebutuhan daya sebesar 7,5 MVA untuk mengoperasikan 30 charging station.

Secara total, PT Bianglala kini menggunakan listrik PLN untuk kebutuhan operasional armada bus listrik sebesar 9,68 MVA.

Baca juga : Grup Modalku Kembali Raih Fasilitas Kredit USD 100 Juta dari HSBC

Direktur Utama PLN Darmawan Prasodjo menyampaikan, PLN terus berkomitmen untuk memperkuat infrastruktur kendaraan listrik di tanah air.

Salah satunya melalui kolaborasi pihaknya dengan PT Bianglala Metropolitan yang diharapkan mampu meningkatkan layanan bus listrik Transjakarta untuk seluruh masyarakat di Jakarta.

“Kami terus mendukung peningkatan pasokan listrik untuk PT Bianglala Metropolitan. Ini merupakan bentuk komitmen kami dalam mendukung PT Bianglala sebagai salah satu operator bus listrik Transjakarta,” ujar Darmawan, dikutip Selasa, 5 November 2024.

Baca juga : Breaking News! Pertumbuhan Ekonomi RI Melambat ke 4,95 Persen di Kuartal III 2024

Direktur Utama PT Bianglala Metropolitan Tasmiyati Mujiono mengapresiasi dukungan PLN dalam mendukung peningkatan operasional bus listrik yang tengah dilakukan oleh pihaknya.

“Kami berterima kasih kepada PLN yang telah mendukung langkah kami dalam mengurangi polusi di Jakarta. Ke depan, bus berbahan bakar minyak yang habis kontraknya akan digantikan dengan bus listrik, sehingga bersama kita berkontribusi dalam menciptakan udara yang lebih bersih,” ujar Tasmiyati.

General Manager PLN Unit Induk Distribusi Jakarta Raya, Lasiran, mengungkapkan bahwa pasokan listrik PLN berada dalam kondisi yang sangat memadai untuk memenuhi kebutuhan pertumbuhan kendaraan listrik yang terus meningkat.

“Kami berkomitmen untuk menyediakan pasokan listrik yang andal dan memenuhi kebutuhan besar infrastruktur EV, seperti Pool Bus Bianglala Metropolitan. Dengan daya mampu pasok sebesar 8.113 MW dan beban puncak mencapai 5.882 MW, kami masih memiliki cadangan daya sebesar 34 persen, sehingga sangat mampu memenuhi peningkatan kebutuhan bagi kendaraan listrik,” pungkasnya. (*)

Editor: Galih Pratama

Muhamad Ibrahim

Recent Posts

Usai Caplok Permata Bank, Bangkok Bank Bakal Akuisisi Bank RI Lagi?

Jakarta – Bangkok Bank sukses mengakuisisi 89,12 persen saham PT Bank Permata Tbk (BNLI) dari Standard Chartered Bank dan… Read More

17 hours ago

PLN Butuh Dana Rp11.160 Triliun untuk Capai NZE 2060

Jakarta – PT PLN (Persero) dalam mencapai Net Zero Emission (NZE) 2060 membutuhkan investasi mencapai USD700 miliar… Read More

17 hours ago

Menilik Peluang Permata Bank Naik Kelas ke KBMI IV

Jakarta - PT Bank Permata Tbk (BNLI) atau Permata Bank memiliki peluang ‘naik kelas’ ke Kelompok Bank… Read More

17 hours ago

Danantara Dinilai jadi Jawaban Pendongkrak Ekonomi RI Capai 8 Persen

Jakarta – Presiden Prabowo Subianto optimis pertumbuhan ekonomi Indonesia akan mencapai level 8 persen dalam kurun waktu… Read More

18 hours ago

ICC Resmi Keluarkan Surat Penangkapan Benjamin Netanyahu dan Yoav Gallant

Jakarta - Mahkamah Pidana Internasional (International Criminal Court/ICC) resmi mengeluarkan surat perintah penangkapan terhadap Perdana Menteri Israel, Benjamin… Read More

1 day ago

Tingkatkan Rasa Aman di Kampus, Maximus Insurance Serahkan Polis Asuransi untuk Mahasiswa Unhas

Makassar – PT Asuransi Maximus Graha Persada Tbk (Maximus Insurance) menyerahkan polis asuransi jaminan diri… Read More

1 day ago