Jakarta – Perubahan perilaku memang tidak semudah membalikkan telapak tangan. dr. Hadi Pratomo Ketua Tim Periset Pemberdayaan, Edukasi Dan Literasi Terkait Covid-19 Untuk Perubahan Perilaku Komunitas – Universitas Indonesia mengungkapkan, perubahan perilaku memerlukan pemahaman dan pendampingan budaya.
“Cara paling efektif untuk merubah perilaku itu adalah mencoba mengubah perilaku dengan pranata budaya dan coaching. Perlu dipahami, perubahan itu pelan terjadi dengan pelan dan bukan dengan cepat,” ujar Hadi dalam diskusi virtual yang disiarkan melalui kanal YouTube BNPB Indonesia, 28 Januari 2020.
Lebih jauh, Hadi menjelaskan bahwa penolakan-penolakan yang sering terjadi disebabkan oleh kurangnya pemahaman masyarakat terhadap perubahan kebiasaan yang terjadi akibat pandemi. Oleh karena itu, program edukasi perlu terus diperbaiki, dipelajari, dan dikompromasikan.
“Penolakan sebabnya adalah ketidakpahaman. Misalnya seperti penolakan jenazah, banyak yang tidak mau karena bertentangan dengan budaya sebelumnya yang biasanya jenazah diantar. Maka, hal-hal seperti ini yang harus kita pelajari dan kompromikan,” ujarnya. (*) Evan Yulian Philaret
Poin Penting Sebanyak 36 dari 38 provinsi telah menetapkan UMP 2026, sesuai PP 49/2025 yang… Read More
Poin Penting Pemerintah memastikan formulasi UMP 2026 telah memasukkan indikator ekonomi seperti inflasi, indeks alfa,… Read More
Poin Penting Modal asing masuk Rp3,98 triliun pada 22–23 Desember 2025, dengan beli bersih di… Read More
Poin Penting Menurut Asuransi Jasindo mobilitas tinggi memicu potensi kecelakaan dan kejahatan, sehingga perlindungan risiko… Read More
Poin Penting Pemerintah menyelamatkan lebih dari Rp6,6 triliun keuangan negara, sebagai langkah awal komitmen Presiden… Read More
Poin Penting Bank Mandiri menerapkan perlakuan khusus kredit bagi debitur terdampak bencana di Aceh, Sumut,… Read More