Pertumbuhan Ekonomi Stagnan di 5,02%, Ini Pesan BI

Surabaya – Bank Indonesia (BI) memandang positif pencapaian pertumbuhan ekonomi Indonesia yang masih terjaga pada 5,02%. Meski demikian, Deputi Gubernur Bank Indonesia (BI) Dody Budi Waluyo memandang, Pemerintah harus terus memberikan stimulus melalui bagi para pelaku usaha guna terus menjaga pertumbuhan ekonomi hingga akhir tahun.

Dody menyebut, dalam kondisi yang penuh dengan ketidakpastian seperti sekarang ini, paparan angka ataupun indikator makroekonomi tidak cukup untuk bisa memberi keyakinan dan gambaran optimisme yang utuh bagi pelaku usaha.

“Kami berpesan agar perlu dilakukan pendekatan yang lebih aktif dan persuasif kepada mereka, serta stimulus usaha lainnya yang kiranya diperlukan untuk menjaga ketahanan serta confidence level bagi pelaku usaha,” kata Dody di Surabaya, Rabu 6 November 2019.

Menurutnya, pada tahun ini tantangan perekonomian global memang tidak mudah. Ekonomi dunia terus diliputi oleh ketidakpastian geopolitik dan perang dagang antara AS dan Tiongkok. Oleh karena itu bank sentral terus mengantisipasi hal tersebut.

Sebelumnya, perekonomian Indonesia dikuartal III hanya tumbuh 5,02% (yoy), atau relatif melambat dibanding triwulan sebelumnya yang sebesar 5,05% (yoy). Ia menyebut, pertumbuhan tersebut didukung oleh permintaan domestik yang tetap terjaga dan Kinerja sektor eksternal yang menguat di tengah permintaan dan harga komoditas global yang masih tertekan.

Dody juga menjelaskan, secara spasial capaian positif tersebut tentunya tidak bisa terlepas dari Kinerja perekonomian daerah yang cukup baik, khususnya di wilayah Jawa (tumbuh 5,56% (yoy), Sumatera (tumbuh 4,49% (yoy), Kalimantan (tumbuh 5,92% (yoy), dan Bali – Nusa Tenggara(tumbuh 5,28% (yoy). (*)

Editor: Rezkiana Np

Suheriadi

Recent Posts

Daftar Lengkap UMP 2026 di 36 Provinsi, Siapa Paling Tinggi?

Poin Penting Sebanyak 36 dari 38 provinsi telah menetapkan UMP 2026, sesuai PP 49/2025 yang… Read More

1 hour ago

UMP 2026 Diprotes Buruh, Begini Tanggapan Menko Airlangga

Poin Penting Pemerintah memastikan formulasi UMP 2026 telah memasukkan indikator ekonomi seperti inflasi, indeks alfa,… Read More

2 hours ago

Aliran Modal Asing Rp3,98 Triliun Masuk ke Pasar Keuangan RI

Poin Penting Modal asing masuk Rp3,98 triliun pada 22–23 Desember 2025, dengan beli bersih di… Read More

2 hours ago

Jasindo Ingatkan Pentingnya Proteksi Rumah dan Kendaraan Selama Libur Nataru

Poin Penting Menurut Asuransi Jasindo mobilitas tinggi memicu potensi kecelakaan dan kejahatan, sehingga perlindungan risiko… Read More

21 hours ago

Presiden Prabowo Tegaskan Komitmen Selamatkan Kekayaan Negara

Poin Penting Pemerintah menyelamatkan lebih dari Rp6,6 triliun keuangan negara, sebagai langkah awal komitmen Presiden… Read More

22 hours ago

Bank Mandiri Berikan Relaksasi Kredit Nasabah Terdampak Bencana Sumatra

Poin Penting Bank Mandiri menerapkan perlakuan khusus kredit bagi debitur terdampak bencana di Aceh, Sumut,… Read More

22 hours ago