Otomotif

Persoalan Lokasi jadi Alasan Daihatsu Pindahkan Pabriknya ke Karawang

Jakarta – Menteri Investasi dan Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) Bahlil Lahadalia, menduga alasan dibalik keputusan PT Astra Daihatsu Motor (ADM) merelokasi pabrik lini produksi No 1 di Sunter, Jakarta Utara ke Karawang hanya persoalan lokasi.

“Mungkin lihat lokasi lebih bagus ke Karawang ya, mungkin,” ujarnya kepada wartawan di Jakarta Convention Center, Rabu, 12 Oktober 2022.

Meski demikian, dirinya belum ingin bicara secara detail terkait keputusan ADM tersebut. “Saya belum tahu (detail), coba saya cek,” pungkasnya.

Sebelumnya, Produsen mobil terbesar di Indonesia, PT Astra Daihatsu Motor (ADM), mengumumkan pembaruan lini produksi No 1 di pabrik perakitan Sunter, Jakarta Utara, kemarin (8/10). Lini produksi No 1 Sunter beroperasi selama 27 tahun.

Kebijakan ini dilakukan untuk menjaga keberkelanjutan perusahaan, sekaligus menciptakan fasilitas produksi lebih ramah lingkungan pada 2024. ADM berencana meningkatkan produktivitas serta otomatisasi di masa mendatang untuk memenuhi pembangunan berkelanjutan atau SDG’s di masa mendatang.

Karena itu, ADM memutuskan untuk mendirikan lini produksi No 2 di Pabrik Perakitan Karawang, Jawa Barat, menggantikan lini produksi No1 Sunter. Harapannya dapat meningkatkan efisiensi dan daya saing dengan teknologi terkini, serta memenuhi target karbon netral masa depan di Indonesia.

Fasilitas ini dapat memenuhi berbagai aspek dalam melakukan aktivitas produksi kendaraan seperti fasilitas produksi modern, lingkungan dan tempat kerja yang lebih aman dan nyaman bagi karyawan, kualitas dan tingkat pengiriman lebih cepat, memenuhi target karbon netral, serta manajemen energi yang lebih baik.

“Pembaruan ini merupakan bentuk apresiasi kami kepada seluruh pihak terutama pemerintah Indonesia atas komitmennya terhadap kelestarian lingkungan. Kami berharap komitmen ini dapat berjalan dengan lancar dan mendapatkan dukungan positif dari seluruh pihak terkait,” ujar Yasushi Kyoda, Presiden Direktur PT Astra Daihatsu Motor (ADM), dalam rilisnya. (*) Dicky F. Maulana.

Rezkiana Nisaputra

Recent Posts

Harita Nickel Raup Pendapatan Rp20,38 Triliun di Kuartal III 2024, Ini Penopangnya

Jakarta – PT Trimegah Bangun Persada Tbk (NCKL) atau Harita Nickel pada hari ini (22/11)… Read More

3 hours ago

NPI Kuartal III 2024 Surplus, Airlangga: Sinyal Stabilitas Ketahanan Eksternal Terjaga

Jakarta - Neraca Pembayaran Indonesia (NPI) pada kuartal III 2024 mencatatkan surplus sebesar USD5,9 miliar, di… Read More

4 hours ago

Peluncuran Reksa Dana Indeks ESGQ45 IDX KEHATI

Head of Institutional Banking Group PT Bank DBS Indonesia Kunardy Lie memberikan sambutan saat acara… Read More

5 hours ago

Pacu Bisnis, Bank Mandiri Bidik Transaksi di Ajang GATF 2024

Pengunjung melintas didepan layar yang ada dalam ajang gelaran Garuda Indonesia Travel Festival (GATF) 2024… Read More

5 hours ago

Eastspring Investments Gandeng DBS Indonesia Terbitkan Reksa Dana Berbasis ESG

Jakarta - PT Eastspring Investments Indonesia atau Eastspring Indonesia sebagai manajer investasi penerbit reksa dana… Read More

7 hours ago

Transaksi Kartu ATM Makin Menyusut, Masyarakat Lebih Pilih QRIS

Jakarta - Bank Indonesia (BI) mencatat perubahan tren transaksi pembayaran pada Oktober 2024. Penggunaan kartu ATM/Debit menyusut sebesar 11,4… Read More

7 hours ago