Persiapan Merger, PT PPI Kunjungi Fasilitas Logistik BGR

Jakarta – PT Perusahaan Perdagangan Indonesia (Persero) atau PT PPI akan bertransformasi seiring dengan persiapan sebagai surviving entity dalam proses penggabungan PT Bhanda Ghara Reksa (Persero) atau BGR Logistics ke dalam PT PPI (merger).

Dengan penggabungan ini, diharapkan dapat meningkatkan efisiensi logistik pangan, mengurangi food loss pada rantai produsen, meningkatkan penetrasi bisnis trading dan logistik hingga meningkatkan keterjangkauan pembelian produksi nelayan dan petani ke seluruh daerah pelosok di Indonesia.

“Dalam Klaster Pangan, PPI merupakan BUMN perdagangan yang disiapkan di hilir untuk peningkatan sektor distribusi trading pangan mulai dari pelosok pedesaan hingga internasional,” ujar Direktur Utama PT PPI, Nina Sulistyowati dalam keterangannya, Senin, 13 September 2021.

Sejalan dengan persiapan penggabungan BGR Logistics ke dalam PT PPI, Nina Sulistyowati melakukan kunjungan kd gudang modern dan depo container milik BGR di Palembang pada (11/09). Nina didampingi oleh Direktur Operasi PPI, Eko Budianto, dan disambut langsung oleh Direktur Utama BGR, M. Kuncoro Wibowo, beserta tim.

“Kunjungan PPI ke depo container dan gudang modern ini penting untuk menyiapkan connection yang baik,” ucapnya.

Kunjungan tersebut dimulai dengan berkeliling ke depo container yang memiliki luas total 2,7 hektare dan dapat menampung lebih dari 2 ribu kontainer, yang dilengkapi dengan sarana pencucian kontainer yang memadai, fasilitas perbaikan kontainer, serta alat berat pendukung seperti side loader dan forklift yang memberikan layanan depo kontainer baik dan terintegrasi.

“Untuk memastikan manajemen depo kontainer yang cepat dan handal, kami menggunakan aplikasi berbasis web Depot Management and Agency (Denada), untuk management kontainer, lift on dan lift off kontainer,” ungkap Kuncoro.

Kunjungan juga dilanjutkan ke gudang modern yang mengelola komoditas Fast Moving Consumer Goods (FMCG) dengan sistem WMS (Warehouse Management System), yang mempermudah dan mempercepat segala aktivitas, mulai dari aktivitas inbound hingga ke outbond.

“Setelah tadi saya memantau dan mencoba, sistemnya memang mempermudah mobilitas pekerjaan karena setiap proses terautomasi dan membuat data lebih transparan serta aman. Teknologi barcode scanner mampu mengelola hingga puluhan ribu SKU (Stock Keeping Unit) serta terhubung dengan ERP-SAP yang sekarang sudah ada,” terang Nina.

PPI dalam kiprahnya sebagai BUMN yang bergerak di bidang trading, selalu menyesuaikan strategic direction dengan para pemegang saham, dalam hal ini Kementerian Perdagangan dan Kementerian BUMN. Pada kunjungan tersebut, Nina juga menemui Serikat Pekerja BGR untuk berdiskusi hangat.

PPI dalam lawatan ini merupakan serangkaian dengan proses pelepasan ekspor kopi ke Mesir di Lampung. Penguatan pasar domestik dan internasional ini merupakan salah satu tugas besar PPI di rantai pangan. Hal ini sesuai arahan Menteri Erick Thohir, dimana salah satu peran PPI adalah dalam program inklusivitas petani, peternak, nelayan dan UMKM sebagai sumber supply dan operational excellent akselerasi ekspor. 

“Proses penggabungan BGR ke dalam PPI ini telah memasuki tahap finalisasi RPP di pemegang saham. Dalam serangkaian persiapan yang telah dan masih dilalui dengan baik oleh PPI, dalam berbagai aspek operasional, keuangan, sdm dan organisasi, IT, legal, manajemen risiko, tata kelola dan lain – lain,” pungkas Syailendra Sekretaris Perusahaan PT PPI. (*)

Rezkiana Nisaputra

Recent Posts

Per September 2024, Home Credit Membantu Distribusi Produk Asuransi ke 13 Juta Nasabah

Jakarta - Perusahaan pembiayaan PT Home Credit Indonesia (Home Credit) terus berupaya meningkatkan inklusi keuangan… Read More

4 hours ago

Berkat Hilirisasi Nikel, Ekonomi Desa Sekitar Pulau Obin Tumbuh 2 Kali Lipat

Jakarta - Hilirisasi nikel di Pulau Obi, Maluku Utara membuat ekonomi desa sekitar tumbuh dua… Read More

5 hours ago

Menkop Budi Arie Dukung Inkud Pererat Kerja Sama dengan Cina-Malaysia di Pertanian

Jakarta - Menteri Koperasi (Menkop) Budi Arie Setiadi mendukung langkah Induk Koperasi Unit Desa (Inkud)… Read More

5 hours ago

Ajak Nasabah Sehat Sambil Cuan, BCA Gelar Runvestasi

Jakarta - PT Bank Central Asia Tbk (BCA) untuk pertama kalinya menggelar kompetisi Runvestasi pada… Read More

6 hours ago

IHSG Ambles hingga Tembus Level 7.200, Ini Tanggapan BEI

Jakarta - PT Bursa Efek Indonesia (BEI) memberi tanggapan terkait penutupan Indeks Harga Saham Gabungan… Read More

6 hours ago

BEI Gelar CMSE 2024, Perluas Edukasi Pasar Modal ke Masyarakat

Jakarta - PT Bursa Efek Indonesia (BEI) bersama Self-Regulatory Organization (SRO), dengan dukungan dari Otoritas… Read More

6 hours ago