Internasional

Pernyataan Menteri Israel Soal Apartheid Palestina Kembali Tua Kecaman Publik

Jakarta – Pernyaataan menteri sayap kanan Israel baru-baru ini telah membangkitkan kembali perdebatan kontroversial selama puluhan tahun tentang Israel dan apartheid Palestina

Selama ini, Israel telah menerapkan undang-undang terpisah bagi warga Israel dan orang-orang Palestina di Tepi Barat.

Menteri Keamanan Nasional Israel, Itamar Ben-Gvir mengatakan, pihak Israel membedakan hak-hak warga Yahudi dari hak-hak orang Arab di Tepi Barat. Bahkan, dirinya menyebut Tepi Barat sebagai Yudea dan Samaria sesuai nama dalam alkitab.

Baca juga: Kian Beringas! Israel Jadikan Wilayah Palestina Penjara Terbuka

“Hak saya, hak istri dan anak-anak saya untuk bergerak bebas di jalan-jalan Yudea dan Samaria lebih penting daripada hak-hak orang Arab,” kata Ben-Gvir, saat diwawancarai TV Israel, dinukil VOA, Jumat, 7 September 2023.

Sebelumnya, supermodel Amerika Bella Hadid, yang memiliki darah Palestina dari sang ayah mengkritik tajam komentar Menteri Keamanan Nasional Israel Itamar Ben-Gvir tentang apart

Di mana, dirinya membagikan membagikan kutipan dari wawancara Ben-Gvir itu untuk 59,6 juta pengikutnya di Instagram pada hari Kamis (24/8).

“Tak ada tempat, waktu, terutama pada tahun 2023, ada nyawa orang yang lebih berharga daripada nyawa orang lainnya. Terutama semata-mata karena etnisitas mereka, budaya atau kebencian semata,” tulis Hadid.

Hadid juga memposting sebuah video dari kelompok HAM Israel yang memperlihatkan tentara Israel di Hebron tengah memberitahu seorang warga bahwa orang-orang Palestina tidak diperbolehkan berjalan di jalan-jalan tertentu karena tempat itu diperuntukkan bagi orang-orang Yahudi. 

“Apakah ini mengingatkan seseorang pada sesuatu?,” tulisnya.

Sementara itu, Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu mengatakan, tuduhan apartheid terhadap Israel merupakan sebuah ‘omong kosong’.  

“Justru bahaya nyata di kawasan itu adalah keinginan untuk memberangus etnis Yahudi,” akunya.

Sementara itu, Peneliti Politik Samuel Hyde menyatakan, Israel tidak pernah mencaplok wilayah tersebut. Artinya, orang-orang Palestina bukan warga negara Israel.

Baca juga: Israel dan UEA Sepakat Buka Perdagangan Bebas

Di mana, mereka adalah kelompok masyarakat berbeda yang kini hidup tanpa kewarganegaraan karena konflik dan hidup di bawah pendudukan militer.

“selama Israel belum mencaplok wilayah tersebut, Israel tidak berkewajiban memberikan kewarganegaraan kepada kelompok itu. Jadi, Israel tidak bisa diklasifikasikan sebagai negara apartheid yang sah,” jelasnya.

Sebaliknya, banyak orang Palestina berpendapat, meski secara resmi belum mencaplok Tepi Barat, namun Israel telah menguasai wilayah tersebu selama lebih dari 50 tahun. 

Pemukim Israel yang tinggal di Tepi Barat diatur oleh hukum sipil Israel, yang memberi mereka hak dan kebebasan yang tidak diberikan kepada orang Palestina, yang diatur oleh hukum militer Israel. (*)

Editor: Rezkiana Nisaputra

Muhamad Ibrahim

Recent Posts

OJK Usulkan 5 Kode Etik Bankir Syariah, Begini Isinya

Jakarta - Pangsa pasar sektor keuangan syariah di Indonesia sangat besar, didukung oleh populasi umat… Read More

7 hours ago

Amankan Pasokan Ikan Jelang Lebaran, PT Perikanan Indonesia Terapkan Strategi Ini

Jakarta - PT Perikanan Indonesia, anggota ID Food, menerapkan langkah strategis untuk menjaga ketersediaan, keterjangkauan,… Read More

7 hours ago

Gotrade Indonesia Pede Pengguna dan Transaksi Tumbuh 100 Persen, Ini Alasannya

Jakarta – Platform investasi saham Amerika Serikat (AS), Gotrade Indonesia membidik jumlah pengguna dan volume… Read More

7 hours ago

Alhamdulillah! Ekosistem Ekonomi Syariah RI Terus Tumbuh, Ini Buktinya

Jakarta - Indonesia sebagai negara dengan populasi umat muslim terbanyak di dunia memiliki keuntungan tersendiri… Read More

7 hours ago

Bank BJB Tunjuk Yusuf Saadudin jadi Direktur Utama, Ini Profilnya

Jakarta - PT Bank Pembangunan Daerah Jawa Barat dan Banten Tbk atau Bank BJB menunjuk Direktur… Read More

8 hours ago

Sambut Ramadhan, Tugu Insurance Perkuat Kepedulian terhadap Disabilitas

Jakarta – Bertepatan dengan bulan suci Ramadan dan sebagai wujud komitmen perusahaan dalam berkontribusi kepada… Read More

9 hours ago