Categories: Perbankan

PermataBank Pimpin Sindikasi Kredit Rp1,2 Triliun Kepada Mandala Multifinance

Jakarta – PermataBank menjadi mandated lead arranger and bookrunner (MLAB) dalam pembentukan fasilitas kredit sindikasi yang akan diberikan kepada Mandala Multifinance. Bersama dengan lima bank lainnya, PermataBank meresmikan sindikasi ini melalui penandatanganan Perjanjian Kredit Sindikasi. Adapun total kredit yang akan diberikan senilai Rp1,2 triliun.

Kerja sama fasilitas kredit ini merupakan komitmen PermataBank untuk ikut serta dalam mendorong pertumbuhan ekonomi nasional melalui dukungan dalam penyaluran kredit kepada masyarakat. Darwin Wibowo, Direktur Wholesale Banking PermataBank, mengatakan, pihaknya mengapresiasi kepercayaan Mandala Multifinance kepada PermataBank untuk memimpin dan mengatur sindikasi ini.

“Dengan melihat kapabilitas Mandala Multifinance yang solid dalam menghadapi masa pandemi dan tetap menghasilkan kinerja keuangan yang baik kami optimis fasilitas kredit yang kami sediakan ini dapat mendukung bisnis Mandala Multifinance di bidang pembiayaan kendaraan bermotor khususnya roda dua yang mulai menggeliat kembali. Kerja sama ini juga merupakan komitmen PermataBank dalam upaya kami sebagai universal bank dalam memberikan produk dan layanan pada seluruh segmen lintas generasi. Kami juga mengucapkan terima kasih kepada semua bank nasional yang ikut berpartisipasi dalam sindikasi ini,” kata Darwin Wibowo, melalui keterangan resminya yang diterima Infobank Jumat, 10 Juni 2022.

Sementara, Christel Lasmana, Direktur Bisnis Mandala Multifinance menambahkan, pihaknya berterima kasih atas dukungan PermataBank terhadap perjanjian kerja sama fasilitas kredit ini. “Kepercayaan yang diberikan PermataBank merupakan dukungan yang sangat besar di masa pemulihan ekonomi sekarang, khususnya bagi kami yang bergerak di pembiayaan kendaraan bermotor roda dua, dalam memberikan layanan yang terbaik dan menjangkau lebih banyak konsumen di Indonesia,” ujarnya.

Dalam Fasilitas Kredit ini, PermataBank dan Bank CIMB Niaga bertindak sebagai MLAB dengan total komitmen masing-masing sebesar berturut-turut Rp350 miliar dan Rp300 miliar. Bank KEB Hana Indonesia bertidak sebagai lead arranger dengan komitmen Rp200 miliar, sementara tiga BPD, yakni Bank Sulselbar, Bank Papua, dan Bank Jateng bertindak sebagai arranger dengan komitmen berturut-turut sebesar Rp150 miliar, Rp100 miliar, dan Rp100 miliar.

Di lain sisi, hingga kuartal I 2022 PermataBank yang kini dipimpin Meliza Musa Rusli sebagai direktur utama, terus melanjutkan komitmennya dalam mendorong pertumbuhan ekonomi Indonesia melalui dukungan dalam penyaluran kredit kepada masyarakat yang tumbuh 10,0% (yoy) menjadi sebesar Rp129 triliun. Pertumbuhan kredit itu utamanya didorong oleh pertumbuhan kredit korporasi dan KPR masing-masing sebesar 17,3% dan 22,7%.

PermataBank tetap menjalankan prinsip kehati-hatian dalam penyaluran kredit yang diberikan mengingat dampak pandemi yang masih terus berlanjut dan secara tidak langsung telah menyebabkan peningkatan risiko kredit inheren. Dengan pencapaian pendapatan operasional yang tumbuh pesat 21,9% dan pertumbuhan aset yang kuat, kinerja PermataBank terus membaik dan memperkuat posisinya dalam jajaran 10 bank terbesar di Indonesia. (*) Ari Nugroho

Evan Yulian

Recent Posts

Jasindo Ingatkan Pentingnya Proteksi Rumah dan Kendaraan Selama Libur Nataru

Poin Penting Menurut Asuransi Jasindo mobilitas tinggi memicu potensi kecelakaan dan kejahatan, sehingga perlindungan risiko… Read More

11 hours ago

Presiden Prabowo Tegaskan Komitmen Selamatkan Kekayaan Negara

Poin Penting Pemerintah menyelamatkan lebih dari Rp6,6 triliun keuangan negara, sebagai langkah awal komitmen Presiden… Read More

11 hours ago

Bank Mandiri Berikan Relaksasi Kredit Nasabah Terdampak Bencana Sumatra

Poin Penting Bank Mandiri menerapkan perlakuan khusus kredit bagi debitur terdampak bencana di Aceh, Sumut,… Read More

12 hours ago

Kredit BNI November 2025 Tumbuh di Atas Rata-rata Industri

Poin Penting BNI menyalurkan kredit Rp822,59 triliun per November 2025, naik 11,23 persen yoy—melampaui pertumbuhan… Read More

13 hours ago

Cek Jadwal Operasional BSI Selama Libur Nataru 2025-2026

Poin Penting BSI menyiagakan 348 kantor cabang di seluruh Indonesia selama libur Natal 2025 dan… Read More

13 hours ago

Update Harga Emas Hari Ini: Galeri24 dan UBS Kompak Merosot, Antam Naik

Poin Penting Harga emas Pegadaian turun jelang libur Nataru 2025/2026, dengan emas Galeri24 turun Rp22.000… Read More

16 hours ago