Tingkatkan Layanan, Permata Bank Luncurkan Voice ID
Jakarta – PT Bank Permata Tbk (PermataBank) mengaku terus memperbaiki rasio kualitas kredit miliknya atau Non Performing Loan (NPL) dibawah 4,0% atau lebih baik dari pencapaian saat ini yang berada pada angka 3,6%.
“NPL kita usahakan dibawah 4,0% tapi pasar ekspetasi bisa dibawah 3,6%,” kata Direktur Keuangan Bank Permata Lea Setianti Kusumawijaya di Jakarta, Rabu 28 Agustus 2019.
Sebelumnya, hingga Semester-I 2019 rasio NPL PermataBank sebesar 3,6% secara gross dan 1,23% secara net. Angka tersebut lebih baik dibandingkan dengan Juni 2018 sebesar 4,3% gross dan 1,5% net.
Lea menambahkan, NPL coverage ratio pun terus terjaga di kisaran yang cukup konservatif sebesar 157%. mesknpun relatif menurun dibandingkan posisi Juni 2018 sebesar 211% dan Desember 2018 yang sebesar 176%. Sejalan dengan penurunan jumlah kredit bemasalah yang cukup signifikan di semester I tahun 2019.
Sejalan dengan fokus pengelolaan kualitas aset, pertumbuhan kredit juga dijaga pada level moderate tumbuh sebesar 3,7% YoY dari Rp 103,2 triliun menjadi Rp106,9 triliun di posisi Juni 2019.
Ela menyebutkan, pertumbuhan kredit ini terutama dikontribusi oleh segmen bisnis Wholesale Banking sebesar 4,8% dan Retail Banking sebesar 2,9%. Pertumbuhan kredit ini juga didukung oleh produk dan layanan perbankan yang inovatif termasuk pengembangan digital banking untuk menjadi Bank yang simple, fast and reliable. (*)
Editor: Rezkiana Np
Poin Penting Hashim Djojohadikusumo meraih penghargaan “Inspirational Figure in Environmental and Social Sustainability” berkat perannya… Read More
Poin Penting Mirae Asset merekomendasikan BBCA dan BMRI untuk 2026 karena kualitas aset, EPS yang… Read More
Poin Penting Indonesia menegaskan komitmen memimpin upaya global melawan perubahan iklim, seiring semakin destruktifnya dampak… Read More
Poin Penting OJK menerbitkan POJK 29/2025 untuk menyederhanakan perizinan pergadaian kabupaten/kota, meningkatkan kemudahan berusaha, dan… Read More
Poin Penting Sebanyak 40 perusahaan dan 10 tokoh menerima penghargaan Investing on Climate 2025 atas… Read More
Poin Penting IHSG ditutup melemah 0,09% ke level 8.632 pada 5 Desember 2025, meski beberapa… Read More