News Update

Perluas Layanan kepada ASN, BNI Gandeng Fidac

Jakarta — Pandemi Covid-19 masih melanda, dan mempengaruhi kehidupan sosial dan ekonomi. Masyarakat dituntut untuk berinovasi dengan memanfaatkan kemajuan teknologi. Perbankan tidak luput dari tuntutan untuk berinovasi dalam fungsinya untuk melayani kebutuhan nasabah. 

Demikian juga yang dilakukan oleh PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk (BNI). Beragam inovasi dilahirkan sebagai upaya BNI untuk terus tumbuh dengan semangat Go-Digital demi menciptakan berbagai kemudahan dan kecepatan. Salah satunya dengan kerja sama financial technology.

Salah satu kerja sama itu dilakukan antara BNI dengan FIDAC yang ditandai dengan penandatanganan Perjanjian Kerja Sama (PKS) di Jakarta, Kamis (10/9/2020). PKS tersebut ditandatangani oleh GM Divisi Penjualan BNI Indomora Harahap dan Direktur FIDAC Harry Fardan Zaini. Acara tersebut disaksikan oleh Direktur Layanan dan Jaringan BNI Ronny Venir, Direktur Bisnis Konsumer BNI serta Corina Leyla Karnalies, Bima Haria Wibisana selaku Kepala Badan Kepegawaian Negara (BKN).

“Melalui kerjasama financial technology yang dikembangkan oleh Fidac ini, yaitu DUMI. ASN yang memenuhi syarat berkesempatan mendapatkan pinjaman maksimal hingga Rp 100 juta dengan tenor 5 tahun,” ujar Ronny Venir.

Kerja sama ini akan membuat ASN semakin cepat dan mudah mengakses pembiayaan kami, sekaligus dapat menggunakan fasilitas pembiayaan untuk berbagai macam kebutuhan. Dengan adanya aplikasi DUMI, ASN tidak perlu repot datang ke kantor cabang BNI terutama dimasa pandemi. Diharapkan kegiatan tersebut dapat meningkatkan layanan BNI kepada Aparatur Sipil Negara dengan menerapkan inklusi keuangan. 

BNI juga telah berinovasi dengan digitalisasi di berbagai lini. Beragam aktivitas perbankan telah dapat dilakukan melalui gawai. 

Mulai dari kebutuhan membuka tabungan, BNI memiliki pembukaan rekening melalui perangkat digital multifungsi yang lebih fun karena lebih cepat dan lengkap, yaitu pembukaan rekening melalui BNI Mobile Banking, melalui Digital Opening Account (DOA), BNI Sonic (Self Service Opening Account), dan juga melalui Sonic Mobile dengan perangkat EDC Android.

Nasabah BNI juga dimanjakan dengan kemudahan tarik tunai di ATM tanpa menggunakan kartu dengan fitur baru BNI Mobile Tunai. 

Untuk Nasabah yang ingin bertanya tentang produk BNI namun terkendala untuk ke cabang, BNI saat ini juga memiliki BNI Virtual Assisstant. Aplikasi BNI CALL Virtual Assistant ini, untuk perbankan, pertama di Indonesia dimana pengguna tidak perlu mengetik apa pun di keyboard. Suara yang dikeluarkan menggunakan Voice Queries dan Natural Language Processing (NLP) sehingga pengguna seperti sedang berbicara dengan teman atau kerabat. Cukup mengunduh aplikasi BNI Call melalui Playstore, nasabah menjadi semakin mudah untuk mengetahui produk produk perbankan.

Untuk mempermudah permohonan pengajuan pinjaman Griya atau KTA Fleksi dapat dilakukan menggunakan e-form melalui website BNI maupun BNI Mobile Banking.  BNI Mobile banking pun saat ini telah semakin nyaman digunakan, mudah diakses dengan fitur face recognition ataupun fingerprint. (*)

Paulus Yoga

Recent Posts

Eastspring Investments Gandeng DBS Indonesia Terbitkan Reksa Dana Berbasis ESG

Jakarta - PT Eastspring Investments Indonesia atau Eastspring Indonesia sebagai manajer investasi penerbit reksa dana… Read More

37 mins ago

Transaksi Kartu ATM Makin Menyusut, Masyarakat Lebih Pilih QRIS

Jakarta - Bank Indonesia (BI) mencatat perubahan tren transaksi pembayaran pada Oktober 2024. Penggunaan kartu ATM/Debit menyusut sebesar 11,4… Read More

56 mins ago

BTN Raih Sertifikat Predikat Platinum Green Building

Suasana saat penyerahan sertifikat Predikat Platinum Green Building dari Green Building Council Indonesia (GBCI) Jakarta.… Read More

57 mins ago

BI Catat DPK Tumbuh 6 Persen per Oktober 2024, Ditopang Korporasi

Jakarta – Bank Indonesia (BI) melaporkan penghimpunan Dana Pihak Ketiga (DPK) pada Oktober 2024 mencapai Rp8.460,6 triliun,… Read More

1 hour ago

Apindo Tolak Kenaikan PPN 12 Persen: Ancam Daya Beli dan Pertumbuhan Ekonomi

Jakarta - Asosiasi Pengusaha Indonesia (APINDO) menolak rencana pemerintah menaikkan tarif Pajak Pertambahan Nilai (PPN) menjadi… Read More

2 hours ago

Jelang Akhir Pekan, IHSG Ditutup Menghijau ke Level 7.195

Jakarta - Indeks harga saham gabungan (IHSG) pada hari ini, Jumat, 22 November 2024, ditutup… Read More

2 hours ago