Perbankan

Perluas Kerjasama Layanan Perbankan, Bank BJB MoU dengan Wika

Jakarta – Bank bjb terus memperluas sinergi dengan berbagai pihak untuk semakin memperkuat kinerja bisnis. Paling anyar, bank bjb melakukan kerjasama dengan PT Wijaya Karya (Persero) atau WIKA, tentang Penggunaan Produk, Jasa dan Layanan Perbankan.

Adapun kerjasama ditandatangani oleh Direktur Komersial dan UMKM bank bjb, Nancy Adistyasari serta Direktur Keuangan dan Manajemen Risiko PT Wijaya Karya, Adityo Kusumo, di Jakarta, Kamis (1/9).

Nancy menjelaskan, Nota Kesepahaman (MoU) yang ditandatangani, sebagai jalan untuk memperluas kerjasama (Product Holding) antara bank bjb dengan WIKA dan anak perusahaan. Bank bjb sendiri, sudah bekerjasama dengan Wijaya Karya sejak 2019, salah satunya melalui kerjasama penyaluran kredit korporasi.

Menurut Nancy, ada berbagai potensi bisnis yang positif, untuk memperluas peluang kerjasama dalam berbagai bidang, seperti pada Pengelolaan Dana dalam peningkatan DPK bank bjb (Tabungan, Giro, Deposito), pemberian fasilitas pinjaman perusahaan dan perorangan (KGB & KPR), serta menggali potensi kerja sama bisnis lainnya.

“Juga menjaga hubungan baik antara bank bjb dengan PT Wijaya Karya Tbk (Persero) sekaligus meningkatkan sinergitas kepada BUMN,” terang Nancy,l seperti dikutip Senin, 5 September 2022.

Kerjasama pemanfaatan produk, jasa dan layanan dari bank bjb, meliputi namun tidak terbatas pada layanan Funding, Lending, hingga Transaksi, yaitu sarana layanan perbankan yang membantu dan memudahkan nasabah dalam melakukan transaksi perbankan, meliputi Penggunaan Layanan Informasi Keuangan Perbankan, Payroll Service, hingga jasa layanan perbankan lainnya sesuai dengan kesepakatan.

Baca juga: Kinerja Cemerlang, Bank BJB Raih Penghargaan Saham Terbaik 2022

Selain dengan Wijaya Karya, bank bjb juga telah melakukan kolaborasi dengan sejumlah BUMN dengan menyediakan layanan perbankan terbaik yang cepat, mudah, dan inovatif. Menurut Nancy, bank bjb senantiasa mendukung bisnis BUMN agar tumbuh dan berkembang bersama sehingga mampu berkontribusi terhadap perekonomian nasional. (*) Steven Widjaja

Rezkiana Nisaputra

Recent Posts

Siap-Siap! Transaksi E-Money dan E-Wallet Terkena PPN 12 Persen, Begini Hitungannya

Jakarta - Masyarakat perlu bersiap menghadapi kenaikan Pajak Pertambahan Nilai (PPN) menjadi 12 persen pada 2025. Salah… Read More

54 mins ago

Kemenkraf Proyeksi Tiga Tren Ekonomi Kreatif 2025, Apa Saja?

Jakarta - Kementerian Ekonomi Kreatif/Badan Ekonomi Kreatif (Kemenkraf/Bekraf) memproyeksikan tiga tren ekonomi kreatif pada 2025. … Read More

1 hour ago

Netflix, Pulsa hingga Tiket Pesawat Bakal Kena PPN 12 Persen, Kecuali Tiket Konser

Jakarta - Direktorat Jenderal Pajak (DJP) Kementerian Keuangan (Kemenkeu) mengungkapkan bahwa sejumlah barang dan jasa, seperti… Read More

2 hours ago

Paus Fransiskus Kembali Kecam Serangan Israel di Gaza

Jakarta -  Pemimpin tertinggi Gereja Katolik Sedunia Paus Fransiskus kembali mengecam serangan militer Israel di jalur… Read More

2 hours ago

IHSG Dibuka Menguat Hampir 1 Persen, Balik Lagi ke Level 7.000

Jakarta - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) berbalik dibukan naik 0,98 persen ke level 7.052,02… Read More

4 hours ago

Memasuki Pekan Natal, Rupiah Berpotensi Menguat Meski Tertekan Kebijakan Kenaikan PPN

Jakarta – Pengamat Pasar Uang, Ariston Tjendra, mengungkapkan bahwa kebijakan pemerintah terkait kenaikan Pajak Pertambahan Nilai (PPN)… Read More

4 hours ago