Perluas Jaringan, Pengusaha Thailand dan RI Gelar Business Matching 2019
Jakarta – Pelaku bisnis Indonesia dan Thailand akan menggelar kegiatan business matching untuk saling memperluas jejaring. Dengan adanya pertemuan antar pengusaha ini diharapkan mampu membuka peluang ekspansi bagi kedua belah pihak.
“Thailand dan Indonesia memiliki hubungan kuat dalam hal produk dan jasa yang terintegrasi ke dalam gaya hidup masyarakat,” ujar Minister Councelor Commercial, Office of Commercial Affairs, Royal Thai Embassy, Bhornbhat Punggok dalam keterangannya di Jakarta, dikutip, Kamis, 17 Januari 2019.
Punngok menuturkan, dalam kegiatan business matching 2019 ini para pelaku bisnis Thailand ingin mencari peluang perdagangan dan investasi dengan pelaku bisnis Indonesia. Diharapkan pula pelaku bisnis Indonesia juga dapat memperoleh peluang yang sama di Thailand.
“Indonesia negara dengan potensi ekonomi yang besar. Pebisnis Thailand ingin mencari peluang dengan komunitas bisnis Indonesia,” ucapnya.
Untuk mendukung peluang tersebut, kegiatan Thailand-Indonesia Business Matching and Network 2019 akan digelar di Jakarta, 14-15 Februari 2019 mendatang. Sebanyak 25 pebisnis Thailand akan hadir dalam acara tersebut.
Mereka berasal dari tiga sektor industri, yakni suku cadang otomotif, material konstruksi perumahan atau perangkat elektronik rumah, serta produk kesehatan atau alat dan perlengkapan medis.
Dalam acara tersebut juga akan digelar pameran Bangkok RHVAC (Bangkok Refrigeration, Heating, Ventilation, and Air Condition Trande Fair yang bersamaan dengan event Bangkok E&E (Bangkok Electric & Elektronic Fair).
“Kami mengundang para ahli dibidang tertentu dari Thailand untuk memperluas kerja sama, menambah jaringan dan memperkuat hubungan perdangan kedua negara,” paparnya.
Adapun kegiatan business matching 2019 inii inisiasi oleh Departement of International Trade Promotion dan Thai Trade Center (Jakarta). Keduanya merupakan bagian dari Kementerian Perdagangan Thailand. (*)
Poin Penting RUPSLB Jasa Raharja pada 31 Desember 2025 menetapkan perubahan jajaran direksi perusahaan. Muhammad… Read More
Poin Penting PKSS dan Universitas Sriwijaya memperkuat kerja sama strategis untuk meningkatkan penyerapan tenaga kerja… Read More
Poin Penting BRI Insurance membayarkan klaim KTU sebesar Rp253,8 juta kepada 188 nasabah terdampak erupsi… Read More
Poin Penting Kemenhub mencatat 10,1 juta orang bepergian selama Nataru 2025/2026, naik 4,85% dibanding tahun… Read More
Poin Penting Bank Sumut resmi berubah status hukum menjadi Perseroda melalui keputusan RUPSLB pada 30… Read More
Poin Penting Pada 2024, sebanyak 27 pegawai Bea Cukai diberhentikan karena fraud dan pelanggaran berat,… Read More