Jakarta — PT Bank Danamon Indonesia Tbk (Bank Danamon) bersama dengan MUFG Bank, Ltd., (MUFG) menggelar Business Matching Fair yang mempertemukan para klien korporasi dari Jepang, Indonesia dan negara Asia Tenggara lainnya untuk saling memperluas jejaring serta membuka peluang ekspansi bisnis.
Tercatat sebanyak 118 pertemuan bisnis terselenggara dalam forum yang dilaksanakan selama satu hari penuh di Shangri-La Hotel, Jakarta, Kamis (10/10). Tak kurang dari 80 pelaku bisnis Usaha Kecil dan Menengah (UKM) hingga korporasi besar dari Indonesia dan Jepang turut menghadiri acara. Sebagian besar merupakan klien Bank Danamon dan MUFG dan berasal dari beragam sektor bisnis.
“Kami harap sesi Business Matching pertama yang digelar kedua bank ini dapat mempertemukan klien Jepang dan Indonesia, serta menciptakan kolaborasi bisnis yang saling menguntungkan bagi kedua belah pihak,” ujar Yasushi Itagaki, Direktur Utama Bank Danamon.
Yasushi Itagaki juga berharap, ke depannya acara tersebut dapat berkontribusi bagi kemajuan ekonomi kedua negara dan iklim perdagangan secara menyeluruh.
Tercatat berbagai pelaku usaha dari beragam sektor tergabung dalam pagelaran ini yakni sektor manufaktur, distributor dari Fast Moving Consumer Goods (FMCG), makanan dan minuman, kebutuhan rumah tangga, perawatan diri serta kosmetik. Tidak ketinggalan, perusahaan restoran dan kedai kopi dari Jepang turut berpartisipasi dalam acara ini.
Business Matching sendiri merupakan kegiatan lazim yang dilakukan perbankan di Jepang, di mana klien korporasi domestik saling dipertemukan guna membuka peluang bisnis dan memberi nilai tambah. MUFG kemudian mengembangkan konsep ini lebih jauh, yaitu mempertemukan klien Jepang dengan perusahaan lokal dan regional dari sejumlah pasar utama di Asia.
Hingga saat ini sudah digelar sekitar 20 forum di Jepang dan beberapa kota besar lainnya di Asia seperti Bangkok, Hanoi, Ho Chi Minh dan Manila. Di Indonesia, MUFG pernah melakukan acara serupa bagi kliennya di Jakarta pada 2012 lalu. (*)
Editor: Paulus Yoga
Poin Penting Sebanyak 36 dari 38 provinsi telah menetapkan UMP 2026, sesuai PP 49/2025 yang… Read More
Poin Penting Pemerintah memastikan formulasi UMP 2026 telah memasukkan indikator ekonomi seperti inflasi, indeks alfa,… Read More
Poin Penting Modal asing masuk Rp3,98 triliun pada 22–23 Desember 2025, dengan beli bersih di… Read More
Poin Penting Menurut Asuransi Jasindo mobilitas tinggi memicu potensi kecelakaan dan kejahatan, sehingga perlindungan risiko… Read More
Poin Penting Pemerintah menyelamatkan lebih dari Rp6,6 triliun keuangan negara, sebagai langkah awal komitmen Presiden… Read More
Poin Penting Bank Mandiri menerapkan perlakuan khusus kredit bagi debitur terdampak bencana di Aceh, Sumut,… Read More