Jakarta – Kepala Badan Keuangan Fiskal (BKF) Kementerian Keuangan (Kemenkeu), Febrio Kacaribu mengatakan, hingga saat ini pihaknya masih memantau segala hal yang berkaitan dengan kripto. Pemerintah tentunya peduli dengan pendalaman pasar. Dengan semakin banyaknya pilihan instrumen yang ada di masyarakat saat ini, tentunya akan mendorong pendalaman pasar dan pengembangan pasar itu sendiri.
“Kalau dari pemerintah tentunya kita care tentang pendalaman pasar, instrumen-instrumen yang makin banyak bagi masyarakat untuk melakukan tabungan itu kita harapkan makin banyak, sehingga pendalaman pasar ke arah instrumen-instrumen yang sudah terbukti stabil,” katanya dalam sebuah webinar, Kamis, 10 Februari 2022.
Namun begitu, pihaknya akan tetap memastikan perlindungan konsumen berjalan dengan baik. Hal ini tentunya hanya dapat dilakukan bersama-sama oleh Kemenkeu, Otoritas Jasa Keuangan (OJK), dan juga Bank Indonesia (BI) bersama dengan Lembaga Penjamin Simpanan (LPS) dalam konteks stabilitas sektor keuangan.
“Tentunya perlindungan konsumen ini menjadi fokus yang harus kita perhatikan juga, dan dari sisi pemerintah kita melihat pendalaman pasar dan pengembangan pasar keuangan. Jadi kita melihat instrumen-instrumen dan kita perhatikan bagaimana dia dampaknya pada pendalaman pasar dan juga bagaimana perlindungan konsumennya,” ujar Febrio. (*) Bagus Kasanjanu
Poin Penting Hashim Djojohadikusumo meraih penghargaan “Inspirational Figure in Environmental and Social Sustainability” berkat perannya… Read More
Poin Penting Mirae Asset merekomendasikan BBCA dan BMRI untuk 2026 karena kualitas aset, EPS yang… Read More
Poin Penting Indonesia menegaskan komitmen memimpin upaya global melawan perubahan iklim, seiring semakin destruktifnya dampak… Read More
Poin Penting OJK menerbitkan POJK 29/2025 untuk menyederhanakan perizinan pergadaian kabupaten/kota, meningkatkan kemudahan berusaha, dan… Read More
Poin Penting Sebanyak 40 perusahaan dan 10 tokoh menerima penghargaan Investing on Climate 2025 atas… Read More
Poin Penting IHSG ditutup melemah 0,09% ke level 8.632 pada 5 Desember 2025, meski beberapa… Read More