Jakarta-PT Bank Permata Tbk (PermataBank) berencana melakukan penawaran umum terbatas saham atau rights issue senilai Rp3 triliun pada tahun ini. Ini dilakukan untuk memperkuat permodalan dalam menjalankan bisnis.
Pada saat ini tercatat rasio kecukupan modal atau capital adequacy ratio (CAR) dari saham dengan kode (BNLI) ini berada di level 16,5 persen.
Direktur Utama PermataBank Ridha D.M. Wirakusumah menjelaskan, bahwa penerbitan saham baru tersebut direncanakan akan terbit pada pertengahan tahun 2017 dengan angka Rp3 triliun.
“Untuk penerbitan saham baru kita akan rencanakan pada Juni tahun ini, dengan angka Rp3 triliun,” kata Ridha di Gedung World Trade Center, Jakarta, Kamis, 16 Maret 2017. (Bersambung ke halaman berikutnya)
Page: 1 2
Poin Penting Sebanyak 36 dari 38 provinsi telah menetapkan UMP 2026, sesuai PP 49/2025 yang… Read More
Poin Penting Pemerintah memastikan formulasi UMP 2026 telah memasukkan indikator ekonomi seperti inflasi, indeks alfa,… Read More
Poin Penting Modal asing masuk Rp3,98 triliun pada 22–23 Desember 2025, dengan beli bersih di… Read More
Poin Penting Menurut Asuransi Jasindo mobilitas tinggi memicu potensi kecelakaan dan kejahatan, sehingga perlindungan risiko… Read More
Poin Penting Pemerintah menyelamatkan lebih dari Rp6,6 triliun keuangan negara, sebagai langkah awal komitmen Presiden… Read More
Poin Penting Bank Mandiri menerapkan perlakuan khusus kredit bagi debitur terdampak bencana di Aceh, Sumut,… Read More