Ilustrasi: Kantor Clipan Finance Indonesia. (Foto: istimewa)
Jakarta–PT Clipan Finance Indonesia Tbk (CFIN) tidak membagikan dividen dari perolehan laba tahun lalu sebesar Rp205 miliar. Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan (RUPST) perseroan memutuskan menggunakan laba untuk keperluan modal kerja.
“Tahun ini enggak bagi dividen, dan laba bersih kita fokuskan ke modal kerja. Lalu dari Rp205 miliar hanya Rp15 miliar yang disimpan cadangan,” jelas Engelbert Rorong, Direktur Keuangan Clipan Finance di Jakarta, Senin, 22 Mei 2017.
Adapun untuk perolehan laba tahun lalu, ungkapnya, didorong oleh peningkatan pembiayaan. Kendati dari sisi perolehan laba mengalami penurunan dari tahun 2015 yang mencapai Rp258 miliar.
Dari segi pembiayaan, Engelbert mengungkapkan, pada tahun 2016 dan tahun ini lebih memfokuskan pada pembiayaan otomotif mobil bekas dengan porofolio mencapai 57 persen. “Sedangkan pada anjak piutang 20 persenan dan multiguna 20 persenan,” jelasnya.
Dari segi Non Perfoming Loan sendiri pada 2016 tercatat sebesar 1,98 persen, di mana hingga kuartal satu 2017 tercatat mengalami penurunan menjadi 1,92 persen. (*)
Editor: Paulus Yoga
Jakarta – Kapasitas ruang fiskal APBN masih sangat terbatas dalam mendanai berbagai proyek transisi energi… Read More
Jakarta - Tahun 2024 lalu, perusahaan akuntansi multiglobal, menemukan data bahwa 53 persen pemimpin perusahaan… Read More
Jakarta - PT Bank BTPN Syariah Tbk mencatatkan kinerja yang solid pada kuartal I 2025… Read More
Jakarta – PT BFI Finance Indonesia Tbk (BFI Finance) mengawali 2025 dengan catatan positif. Di… Read More
Jakarta – Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto mengungkapkan potensi Indonesia untuk membuka pasar baru dalam perdagangan internasional,… Read More
Jakarta - Pemerintah akan melakukan perubahan kebijakan atau deregulasi sebagai langkah negosiasi perdagangan yang dinilai… Read More