Perbankan

Perkuat Bisnis di Indonesia, Gak Main-Main! Deutsche Bank Tambah Modal Rp10 Triliun

Jakarta – Deutsche Bank mengumumkan peningkatan modal lokal sebanyak dua kali lipat menjadi Rp10 triliun (€600 juta) untuk mendukung kegiatan bisnisnya di Indonesia. Ini merupakan penambahan modal ketiga yang dilakukan Deutsche Bank di Asia Pasifik pada tahun ini, setelah sebelumnya melakukan investasi di Vietnam dan Korea Selatan.

CEO Deutsche Bank untuk Asia-Pasifik, Eropa, Timur Tengah & Afrika (EMEA) dan Jerman serta Anggota Dewan Manajemen, Alexander von zur Muehlen mengatakan, investasi tambahan ini akan mendukung pertumbuhan Deutsche bank di Indonesia dan memungkinkannya untuk melakukan lebih banyak aktivitas layanan untuk para nasabah.

Baca juga: Ngeri! SVB Effect Makin Menjadi, Kini Giliran Deutsche Bank Longsor Harga Sahamnya

“Kami terus berinvestasi di Asia Pasifik dan berekspansi ke pasar yang semakin strategis bagi klien kami. Kami melihat peluang jangka panjang di Indonesia, yang merupakan salah satu negara dengan pertumbuhan ekonomi tercepat di Asia,“ kata Alexander dalam keterangannya dikutip Kamis 7 Desember 2023.

Alexander menambahkan, adapun faktor-faktor seperti keunggulan Indonesia yakni kuat dalam hal sumber daya, dilengkapi dengan fokusnya pada industri-industri baru seperti teknologi dan manufaktur kendaraan listrik, serta reformasi struktural dan transformasi ekonomi yang telah dilakukan semakin menguatkan posisi Indonesia. 

Chief Country Officer Deutsche Bank untuk Indonesia, Siantoro Goeyardi menambahkan, pihaknya memiliki eksistensi yang kuat di Jakarta dan Indonesia, dan begitu bangga dengan bisnis yang telah kami bangun selama 54 tahun terakhir. Tambahan modal ini merupakan wujud atas keberhasilan kami hingga sekarang dan potensi berkelanjutan untuk kedepannya.

Baca juga: Dapat Tambahan Modal Rp1,5 T, UOB Indonesia Bakal Lakukan Ini

“Ini (tambahan modal) menggarisbawahi pentingnya Indonesia, yang merupakan landasan kawasan ASEAN bagi Deutsche Bank secara global dan klien kami. Kami berharap untuk dapat lebih memperkuat posisi kami di negara ini,“ ungkap Siantoro. (*)

Editor: Rezkiana Nisaputra

Irawati

Recent Posts

Mau ke Karawang Naik Kereta Cepat Whoosh, Cek Tarif dan Cara Pesannya di Sini!

Jakarta - PT Kereta Cepat Indonesia China (KCIC) resmi membuka penjualan tiket kereta cepat Whoosh… Read More

3 hours ago

Komitmen Kuat BSI Dorong Pariwisata Berkelanjutan dan Ekonomi Sirkular

Jakarta - PT Bank Syariah Indonesia Tbk (BSI) terus berkomitmen mendukung pengembangan sektor pariwisata berkelanjutan… Read More

5 hours ago

Melalui Program Diskon Ini, Pengusaha Ritel Incar Transaksi Rp14,5 Triliun

Tangerang - Asosiasi Pengusaha Ritel Indonesia (Aprindo) bekerja sama dengan Kementerian Perdagangan (Kemendag) meluncurkan program… Read More

5 hours ago

IHSG Sepekan Anjlok 4,65 Persen, Kapitalisasi Pasar Ikut Tertekan

Jakarta - PT Bursa Efek Indonesia (BEI) mencatat bahwa data perdagangan saham selama periode 16-20… Read More

8 hours ago

Aliran Modal Asing Rp8,81 Triliun Kabur dari RI Selama Sepekan

Jakarta – Bank Indonesia (BI) mencatat di minggu ketiga Desember 2024, aliran modal asing keluar… Read More

13 hours ago

Bos BRI Life Ungkap Strategi Capai Target Bisnis 2025

Jakarta - PT Asuransi BRI Life meyakini bisnis asuransi jiwa akan tetap tumbuh positif pada… Read More

14 hours ago