Wakil Direktur Bank Mandiri Sulaiman A. Arianto (Kiri) bertukar nota kerjasama dengan Direktur Utama Indonesia Infrastructure Finance (IIF) Arisudono Soerono (kanan), disaksikan EVP Government & Institutional Bank Mandiri M. Arifin Firdaus (kedua kanan), serta Direktur Government & Institutional Bank Mandiri Kartini Sally (kedua kiri) di Jakarta, Rabu 31 Mei 2017. Bank Mandiri menyalurkan pembiayaan Rp1,5 triliun serta fasilitas treasury line dengan limit sebesar US$50 juta guna membantu IIF mempercepat pengadaan infrastruktur di Tanah Air. Pada periode Januari – April 2017, pembiayaan Bank Mandiri ke sektor infrastruktur telah mencapai Rp9,363 triliun untuk sub sektor antara lain Perhubungan Jalan, Konstruksi, Migas & Energi Terbarukan, Perumahan Rakyat & Fasilitas Kota, Telematika, Tenaga Listrik, Transportasi, dan lain-lain.(Erman Subekti)
Poin Penting IHSG ditutup naik 1,25 persen ke level 8.644 pada perdagangan 29 Desember 2025.… Read More
Poin Penting INDEF menilai pertumbuhan ekonomi 6 persen hanya bisa dicapai jika kredit perbankan naik… Read More
Poin Penting INDEF menilai pertumbuhan ekonomi pascapandemi belum diikuti perbaikan upah riil. Meski pengangguran turun,… Read More
Poin Penting INDEF mendorong investasi, ekspor, dan belanja pemerintah sebagai motor baru pertumbuhan ekonomi. Target… Read More
Poin Penting IHSG sesi I menguat 0,87 persen ke level 8.612,47 dengan nilai transaksi mencapai… Read More
Poin Penting Rupiah dibuka melemah 0,16 persen ke level Rp16.772 per dolar AS pada awal… Read More