News Update

Perjalanan Karir Hendrisman Yang Berujung Tersangka Kasus Jiwasraya

Jakarta – Mantan Direktur Utama (Dirut) PT Asuransi Jiwasraya (Persero) (Jiwasraya) Hendrisman Rahim telah ditetapkan sebagai tersangka atas kasus dugaan tindak pidana Jiwasraya oleh Kejaksaan Agung (Kejagung).

Hendrisman bersama empat tersangka lainnya sejak kemarin malam telah ditahan oleh pihak Kejagung setelah menjalani pemeriksaan secara intensif.

“Prosesnya telah dilakukan penahanan lima tersangka (kasus Jiwasraya) sejak hari ini sampai 20 hari ke depan,” ucap Jaksa Agung Muda Tindak Pidana Khusus Kejaksaan Agung Adi Toegarisman dalam keterangannya di Jakarta, Selasa malam, 14 Januari 2020.

Nama Hendrisman memang sudah tak asing di industri asuransi. Dirinya menjabat sebagai Dirut Jiwasraya selama dua periode dari tahun 2008 hingga tahun 2018.

Dari data Laporan Harta Kekayaan Penyelenggara Negara (LHKPN) Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), Hendrisman memiliki total harta sebesar Rp17,3 miliar di akhir masa jabatannya, tepatnya pada 2018. Angka tersebut melonjak cukup tinggi dari laporan LHKPN 2008 yang hartanya hanya mencapai Rp1,7 miliar.

Pria kelahiran Palembang Sumatera Selatan pada 18 Oktober 1955 juga tercatat pernah menduduki jabatan direktur utama PT Reasuransi Internasional Indonesia pada tahun 2000 hingga 2008.  Tak hanya itu, kemampuanyadi industri asuransi membuatnya terpilih tiga kali sebagai Ketua Dewan Pengurus Asuransi Jiwa pada tahun 2011, 2014, dan 2017.

Selain itu, pada tahun 2011 Hendrisman juga dipercaya sebagai Ketua Umum Asosiasi Asuransi Jiwa Indonesia (AAJI). Jabatan itu diembannya hingga 2014. Dirinya juga tercatat juga aktif sebagai Ketua Asosiasi Ahli Manajemen Asuransi Indonesia (AAMAI), Ketua Majelis Persatuan Aktuaris Indoensia (PAI), serta Ketua Yayasan Asuransi Indonesia (YAI). (*)

Editor: Rezkiana Np

Suheriadi

Recent Posts

OJK Tuntaskan Penyidikan Dugaan Tindak Pidana Kredit Fiktif di Bank Kaltimtara

Poin Penting OJK dan Polda Kalimantan Utara menuntaskan penyidikan dugaan tindak pidana perbankan di Bank… Read More

34 mins ago

Rapor Bursa Sepekan: IHSG Naik 1,46 Persen, Kapitalisasi Pasar Tembus Rp15.844 Triliun

Poin Penting IHSG naik 1,46 persen ke level 8.632,76, diikuti kenaikan kapitalisasi pasar 1,39 persen… Read More

1 hour ago

NII Melonjak 44,49 Persen, Analis Kompak Proyeksikan Kinerja BTN Bakal Moncer

Poin Penting NII BTN melonjak 44,49 persen yoy menjadi Rp12,61 triliun pada kuartal III 2025,… Read More

13 hours ago

Berpotensi Dipercepat, LPS Siap Jalankan Program Penjaminan Polis pada 2027

Poin Penting LPS membuka peluang percepatan implementasi Program Penjaminan Polis (PPP) dari mandat 2028 menjadi… Read More

14 hours ago

Program Penjaminan Polis Meningkatkan Kepercayaan Publik Terhadap Industri Asuransi

Berlakunya Program Penjaminan Polis (PPP) yang telah menjadi mandat ke LPS sesuai UU No. 4… Read More

16 hours ago

Promo Berlipat Cicilan Makin Hemat dari BAF di Serba Untung 12.12

Poin Penting BAF gelar program Serba Untung 12.12 dengan promo besar seperti diskon cicilan, cashback,… Read More

18 hours ago