Ekonomi dan Bisnis

Perhatikan 5 Hal Penting Ini Sebelum Membuka Bisnis Martabak

Jakarta – Dalam menjalankan sebuah bisnis tentunya tidak semudah membalikkan telapak tangan. Ada berbagai rintangan dan halangan yang harus dilalui. Oleh karenanya, Anda harus mempersiapkan mental yang kuat dan kesabaran dalam merintis sebuah usaha.

Jika Anda bingung untuk membuka usaha apa, maka salah satu pilihan yang bisa dilakukan adalah dengan membuka usaha martabak. Pasalnya, makanan ini sangat digemari oleh masyarakat Indonesia dan memiliki pasar yang terbuka luas.

Anda tidak harus memulai dengan modal yang besar. Cukup mengawalinya dengan modal yang kecil saja, dan jika Anda mengalami kekurangan modal maka bisa mengajukan pinjaman di Tunaiku pinjaman online cepat cair yang bisa menjadi solusi permodalan.

Tunaiku dikelola layaknya sebuah bank, sehingga wajar saja jika Tunaiku menjadi bank digital yang memiliki legalitas terdaftar dan diawasi oleh Otoritas Jasa Keuangan (OJK). Anda bisa mengajukan pinjaman tanpa agunan dengan proses yang mudah dan cepat.

Baca juga: Dukung UMKM Naik Kelas, OCBC Luncurkan Creative Hub Pertama di RI

Selain itu, Tunaiku juga memberikan tingkat bunga yang kompetitif untuk pijaman modal usaha. Sehingga tidak akan memberatkan dalam mengansur cicilan, dan pastinya tidak membebani keuangan dari usaha martabak yang kamu rintis.

Martabak sendiri memiliki dua jenis, yaitu martabak manis dan martabak telur yang keduanya memiliki rasa yang enak. Peluang bisnis itu masih prospektif karena peminat makanan martabak ini sangat banyak. Nah, sebelum kamu memutuskan untuk memulai usaha martabak, perhatikan dulu tips berikut  ini, di antaranya:

1. Kelebihan memulai usaha martabak

Bisnis martabak memiliki peluang penjualan yang sangat besar. Hal ini dikarenakan martabak merupakan makanan yang disukai semua orang. Oleh karena itu, jika Anda bisa membuat martabak dengan rasa standar saja, siapa yang akan benar-benar membeli. Untuk itu Anda harus bisa membuat martabak dengan rasa yang lezat.

Selain itu, martabak merupakan makanan yang biasa disantap pada malam hari. Jadi, jika ingin memulai usaha martabak harus dilakukan pada malam hari. Ini merupakan keuntungan yang tidak bisa dipungkiri karena jika Anda seorang karyawan perusahaan, membuka usaha martabak tidak akan mengganggu jam kerja.

Usaha martabak merupakan usaha yang cocok sebagai usaha sampingan. Anda bisa bekerja di kantor di pagi hari dan berjualan martabak di malam hari. Terakhir, keuntungan memulai usaha martabak adalah modal yang dibutuhkan minim.

2. Kelemahan memulai usaha martabak

Meski usaha martabak bisa memberikan peluang keuntungan yang besar, tetapi peluang besar ini juga bisa menjadi kelemahan. Karena peluangnya besar, banyak juga yang membuka usaha martabak. Jadi persaingannya sangat ketat.

Namun, Anda tidak perlu khawatir karena meski persaingan martabak sangat populer, maka kamu harus bersaing dari rasa, harga, promosi untuk menarik pelanggan.

Setelah mempertimbangkan berbagai ide tentang untung rugi memulai usaha martabak, maka Anda  bisa mulai merencanakan usaha martabak. Tentunya masih banyak hal lain yang harus dipertimbangkan untuk membangun bisnis martabak yang baik.

3. Sempurnakan martabak

Saat ingin memulai usaha martabak, tentunya langkah pertama yang harus Anda lakukan adalah terkait dengan kualitas rasa martabak yang kamu buat. Pelajari cara membuat martabak manis dan martabak telur.

Kemudian Anda harus terus berlatih untuk mengembangkan keterampilan cara membuat martabak  yang lezat. Cari tahu dulu adonan yang paling cocok, kerenyahan paling enak di tepinya, dan jumlah topping yang akan membuat pelanggan ketagihan. Anda juga bisa membuat martabak dengan cepat dan efisien dengan bahan-bahan berkualitas.

Baca juga: Lewat Program Selasar, BSI Sediakan 1.000 Sertifikat Halal untuk UMKM

4. Temukan lokasi startegis

Tempat jualan martabak paling strategis adalah tempat yang sering dilewati orang. Selain mengiklankan produk martabak yang kamu masak, berjualan di tempat yang banyak orang lewati membantu kamu untuk meningkatkan kemampuan orang yang lewat untuk membeli karena mereka tergiur.

Selain dalam memilih tempat yang strategis bisa di pemukiman padat penduduk, dekat perumahan, bahkan kamu harus perhatikan lingkungan sekitarnya, kamu harus memastikan kebersihan dari lokasi yang akan kamu jadikan tempat berjualan.

5. Cari pembeda

Di antara semua poin tersebut, tips memulai usaha martabak yang terpenting adalah apa pembeda antara martabak yang dibuat dengan martabak lain yang telah ada. Bisa dibilang semua penjual martabak lainnya merupakan pesaing usaha martabak.

Salah satu cara yang dapat Anda bedakan antara martabak buatan dengan merek lain adalah dengan menjual berbagai jenis/merek rasa. Tentu rasa keju, cokelat dan kacang sudah terkenal dan banyak dicari oleh banyak orang. (*)

Muhamad Ibrahim

Recent Posts

Fintech Lending Dinilai Mampu Atasi Gap Pembiayaan UMKM

Jakarta – Ekonom Senior Core Indonesia Hendri Saparini mengatakan masih terdapat gap yang tinggi antara kebutuhan pendanaan… Read More

2 hours ago

Dukung Program 3 Juta Rumah, Bank Mandiri Sinergi dengan Pengembang

Suasana saat penantanganan kerja sama Bank Mandiri dengan PT Delta Mitra Sejahtera dengan membangun 1.012… Read More

3 hours ago

BEI Optimistis Pasar Modal RI Tetap Tumbuh Positif di 2025

Jakarta - PT Bursa Efek Indonesia (BEI) menyebut kinerja pasar modal Indonesia masih akan mengalami… Read More

4 hours ago

Jadwal Operasional BCA Selama Libur Nataru, Cek di Sini!

Jakarta - PT Bank Central Asia Tbk (BCA) menyesuaikan jadwal operasional kantor cabang sepanjang periode… Read More

5 hours ago

IHSG Tinggalkan Level 7.000, BEI Beberkan Biang Keroknya

Jakarta - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pada hari ini (19/12) kembali ditutup merah ke… Read More

5 hours ago

Ekonomi AS dan China Turun, Indonesia Kena Imbasnya?

Jakarta - Senior Ekonom INDEF Tauhid Ahmad menilai, perlambatan ekonomi dua negara adidaya, yakni Amerika… Read More

5 hours ago