(dari kiri-kanan): Duta Besar Swiss untuk Indonesia, Kurt Kunz; Chief Executive Officer Givaudan, Gilles Andrier; Country Manager Givaudan untuk Indonesia, Fernando Balmori; dan Direktur Promosi Sektoral Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM), Imam Soejoedi, sedang memotong pita peresmian pusat komersial dan pengembangan Givaudan di Indonesia pada hari ini di Jakarta. Dirancang untuk memberikan solusi yang kreatif pada rasa dan aroma, investasi senilai 2,9 juta Swiss Franc atau sekitar Rp44,29 miliar (1 Swiss Franc = Rp15.275) menunjukkan komitmen perusahaan secara berkelanjutan di kawasan Asia Pasifik. Pusat komersial dan pengembangan seluas 2.600 meter persegi tersebut memungkinkan Givaudan untuk melayani klien dari berbagai produk makanan, minuman, dan barang konsumsi termasuk makanan manis, makanan asin, makanan ringan, minuman, wewangian, perawatan tubuh, perawatan rumah dan perawatan kain. (*)
Poin Penting Hashim Djojohadikusumo meraih penghargaan “Inspirational Figure in Environmental and Social Sustainability” berkat perannya… Read More
Poin Penting Mirae Asset merekomendasikan BBCA dan BMRI untuk 2026 karena kualitas aset, EPS yang… Read More
Poin Penting Indonesia menegaskan komitmen memimpin upaya global melawan perubahan iklim, seiring semakin destruktifnya dampak… Read More
Poin Penting OJK menerbitkan POJK 29/2025 untuk menyederhanakan perizinan pergadaian kabupaten/kota, meningkatkan kemudahan berusaha, dan… Read More
Poin Penting Sebanyak 40 perusahaan dan 10 tokoh menerima penghargaan Investing on Climate 2025 atas… Read More
Poin Penting IHSG ditutup melemah 0,09% ke level 8.632 pada 5 Desember 2025, meski beberapa… Read More