Jakarta – PT Repower Asia lndonesia Tbk (Repower) optimis, adanya penambahan mitra tiga bank penyalur kredit pemilikan rumah (KPR) akan mempercepat penjualannya di tahun 2020.
Penambahan tiga mitra itu diawali dengan penandatanganan nota kesepahaman bersama (memorandum of understanding/MOU) antara Repower dengan PT Bank Syariah Mandiri, PT Bank Panin Dubai Syariah (Persero) Tbk, dan PT Bank Pembangunan Daerah Kalimantan Selatan di Bursa Efek Indonesia Jakarta, Senin (2/3).
“Kami optimistis dengan semakin banyaknya bank yang menjadi penyalur KPR, akan mempercepat penjualan untuk memenuhi target penjualan tahun 2020 yang sekitar Rp72,92 miliar. Selain itu, penambahan mitra kerja sama ini juga menambah fasilitas promosi produk Repower,” ujar Direktur Marketing PT Repower Asia Indonesia Tbk Andy K Natanael, di Jakarta, Senin 2 Maret 2020.
Dirinya menanbahkan, kehadiran mereka melengkapi empat bank lain yang telah digandeng Repower pada Desember 2019, yaitu PT Bank Mandiri (Persero) Tbk, PT Bank BNI Syariah, PT Bank Tabungan Negara (Persero) Tbk (BTN), dan PT Bank Panin Tbk.
Pada 2019, Repower mampu mendongkrak penjualan 275% dibandingkan setahun sebelumnya, yakni dari Rp7,8 miliar menjadi Rp21,6 miliar. Dirinya optimis industri properti di Indonesia masih dapat terus tumbuh ditengah melambatnya ekonomi global.
Menurut Andy Natanael, pihaknya akan terus melakukan kerja sama dengan bank lainnya sehingga bisa memberikan banyak pilihan solusi pembiayaan bagi konsumen. Repower juga terus berkomitmen menyediakan produk-produk berkualitas. (*)
Editor: Rezkiana Np
Senior Vice President Corporate Banking Group BCA Yayi Mustika P tengah memberikan sambutan disela acara… Read More
Jakarta – Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Bahlil Lahadalia mengapresiasi kesiapan PLN dalam… Read More
Jakarta - Otoritas Jasa Keuangan (OJK) melaporkan telah melaporkan hingga 20 Desember 2024, Indonesia Anti-Scam… Read More
Jakarta - PT Kustodian Sentral Efek Indonesia (KSEI) membidik penambahan sebanyak dua juta investor di pasar… Read More
Jakarta - PT Kustodian Sentral Efek Indonesia (KSEI) masih mengkaji ihwal kenaikan PPN 12 persen… Read More
Jakarta – Direktorat Jenderal Pajak (DJP) Kementerian Keuangan (Kemenkeu) menegaskan kenaikan tarif Pajak Pertambahan Nilai (PPN) menjadi… Read More