News Update

Perbankan di Lampung Catat Pertumbuhan Kredit 5,28% Per September 2021

Jakarta – Industri perbankan di Provinsi Lampung mencatat pertumbuhan kredit sebesar 5,28% per September 2021 secara yoy, melampaui pertumbuhan kredit secara nasional yang naik 1,90%.

Pertumbuhan kredit perbankan Lampung yang menjadi Rp71,020 triliun, atau dari total kredit perbankan nasional sebesar Rp5.883,53 triliun, ini didorong oleh kredit modal kerja yang naik 10 71% menjadi Rp129,92 triliun, kredit konsumsi yang naik 10,46% menjadi Rp10,46 triliun, sementara kredit investasi terkontraksi 3,52% menjadi Rp10,46 triliun.

“Pertumbuhan kredit paling banyak di sektor konsumsi dan sektor-sektor produksi yang memiliki resiliensi lebih baik seperti pertanian, dan juga UMKM yang naik 5,9%,” ujar Bambang Hermanto, Kepala Otoritas Jasa Keuangan (OJK) Lampung saat memberi Pembekalan dan Media Updated di Lampung, 6 Desember 2021.

Bambang menambahkan, dari sisi penghimpunan dana pihak ketiga (DPK) industri perbankan Lampung yang diisi 35 bank umum dengan jaringan kantor 417 unit, meningkat 6,31% menjadi Rp57,86 triliun.

“Kepercayaan nasabah cukup tinggi dan sudah kuartal petumbuhan ekonomi nasional positif dan beberapa sektor usaha yang membaik. Tapi kita sangat konsen terhadap pergerakan NPL yang per September 4,86%, dan ini tentu masih terkait dengan progres restrukturisasi  kredit dan selektifnya perbankan untuk menyalurkan krediti yang kondisinya belum seperti sebelum pandemi Covid-19,” imbuh Bambang.

Indikator sektor keuangan lain di Lampung juga terlihat dari pertumbuhan kredit bank perkreditan rakyat (BPR) yang diramaikan 24 BPR dengan jaringan kantor 80 jaringan dan juga institusi keuangan non bank (IKNB). “Jumlah pelaku IKNB di Lampung berkurang tapi dari jaringan kantornya meningjat dari 147 pelaku dan 273 kantor per September 2020 menjadi 146 pelaku dengan 372 kantor per September 2021,” tambah Aprianus John Risnad, Deputi Direktur Pengawasan Lembaga Jasa Keuangan OJK Lampung.

Selain menyampaikan updated mengenai perkembangan sektor jasa keuangan oleh OJK Lampung, acara Pembekalan dan Media Updated kepada 90 wartawan di Provinsi Lampung ini juga diisi oleh Rani Connie Foda selalu Deputy Director Perizinan dan Pengawasan Financial Technology OJK dan Karnoto Mohamad selalu Wakil Pemimpin Redaksi Infobank. (*)

Rezkiana Nisaputra

Recent Posts

Harita Nickel Raup Pendapatan Rp20,38 Triliun di Kuartal III 2024, Ini Penopangnya

Jakarta – PT Trimegah Bangun Persada Tbk (NCKL) atau Harita Nickel pada hari ini (22/11)… Read More

3 hours ago

NPI Kuartal III 2024 Surplus, Airlangga: Sinyal Stabilitas Ketahanan Eksternal Terjaga

Jakarta - Neraca Pembayaran Indonesia (NPI) pada kuartal III 2024 mencatatkan surplus sebesar USD5,9 miliar, di… Read More

3 hours ago

Peluncuran Reksa Dana Indeks ESGQ45 IDX KEHATI

Head of Institutional Banking Group PT Bank DBS Indonesia Kunardy Lie memberikan sambutan saat acara… Read More

4 hours ago

Pacu Bisnis, Bank Mandiri Bidik Transaksi di Ajang GATF 2024

Pengunjung melintas didepan layar yang ada dalam ajang gelaran Garuda Indonesia Travel Festival (GATF) 2024… Read More

5 hours ago

Eastspring Investments Gandeng DBS Indonesia Terbitkan Reksa Dana Berbasis ESG

Jakarta - PT Eastspring Investments Indonesia atau Eastspring Indonesia sebagai manajer investasi penerbit reksa dana… Read More

6 hours ago

Transaksi Kartu ATM Makin Menyusut, Masyarakat Lebih Pilih QRIS

Jakarta - Bank Indonesia (BI) mencatat perubahan tren transaksi pembayaran pada Oktober 2024. Penggunaan kartu ATM/Debit menyusut sebesar 11,4… Read More

6 hours ago