Jakarta–Perhimpunan Bank Nasional (Perbanas) berpendapat dalam rangka Masyarakat Ekonomi Asean (MEA) sektor perbankan perlu menetapkan standar kualifikasi pejabat bank di Indonesia, yang disusun berdasarkan referensi yang disepakati di antara negara ASEAN.
Seperti diketahui, penyusunan standar kualifikasi dimaksud telah dilakukan beberapa upaya yakni, secara eksternal yaitu melakukan literature benchmarking mengenai bagaimana sektor perbankan di beberapa negara ASEAN mempersiapkan SDM dalam menghadapi MEA dan secara internal melakukan review serta analisa terhadap beberapa referens atau potential sourcing yang telah perbankan nasional miliki.
“Hasil akhir dari penyelenggaraan Indonesia Banking Human Capital Conference ini diharapkan dapat menghasilkan suatu usulan dan sumbangan pemikiran untuk disampaikan kepada pemangku kepentingan sebagai bahan bargaining di tingkat ASEAN,” kata Wakil Ketua Umum Perbanas, Maryono di acara seminar bertajuk “Persiapan SDM Perbankan Indonesia dalam ASEAN Financial Services & Banking Integration 2020” di Hotel Ritz Carlton, Mega Kuningan Jakarta Kamis, 13 Oktober 2016.
(Baca juga : Infobank-Perbanas Gelar Konferensi SDM Perbankan)
Perbanas sendiri menilai dunia perbankan dalam kerangka MEA berpeluang semakin maju. Tetapi fakta dilapangan saat ini memperlihatkan bahwa kemampuan teknis, manajerial, teknologi dan SDM perbankan di Indonesia masih perlu ditingkatkan apabila dibandingkan dengan negara tetangga seperti Malaysia dan Singapura.
Sehingga kesenjangan ini menjadi tantangan tersendiri bagi sektor perbankan di dalam negeri, sehingga harus segera dibenahi. (*) Dwitya Putra
Editor: Paulus Yoga
Jakarta - PT Pertamina Hulu Energi Offshore South East Sumatera (PHE OSES) resmi menyalurkan gas bumi ke… Read More
Jakarta - PT PLN (Persero) meluncurkan program Gerakan Tertib Arsip (GEMAR) dan aplikasi New E-Arsip… Read More
Jakarta - Demi meningkatkan kinerja keselamatan dan integritas aset, Pertamina Subholding Upstream Regional Jawa dan PT Badak… Read More
Jakarta - Penyelenggara inovasi teknologi sektor keuangan (ITSK) harus melewati regulatory sandbox milik Otoritas Jasa… Read More
Jakarta - Otoritas Jasa Keuangan (OJK) menyebut bersedia mendukung target pertumbuhan ekonomi 8 persen Presiden… Read More
Jakarta - Saat ini, secara rata-rata masa tunggu untuk melaksanakan ibadah haji di Indonesia bisa… Read More