Categories: News UpdatePerbankan

Perbaikan Kualitas Kredit Buat Laba PermataBank Melonjak 146,29%

Jakarta – PT Bank Permata Tbk (PermataBank) hingga Semester-I 2019 berhasil membukukan laba sebesar Rp711,39 miliar atau melonjak 146,29% dari periode yang sama pada tahun lalu yang hanya sebesar Rp 288,84 miliar.

Direktur Keuangan Bank Permata Lea Setianti Kusumawijaya menjelaskan, pelonjakan laba tersebut disebabkan oleh langkah PermataBank untuk memperbaiki kualitas kredit yang mendorong penurunan kebutuhan biaya pencadangan kredit sebesar 57% YoY.

“Biaya pencadangan kredit sampai dengan kuartal kedua 2019 dibukukan sebesar Rp466 miliar dibandingkan dengan periode yang sama tahun lalu sebesar Rp1.076 miliar. Kondisi ini merupakan refleksi dari kualitas aset bank yang semakin sehat,” kata Lea di Bursa Efek Indonesia (BEI) Jakarta, Rabu 28 Agustus 2019.

Dirinya menjelaskan, hingga Semester-I 2019 rasio NPL PermataBank sebesar 3,6% secara gross dan 1,23% secara net. Angka tersebut lebih baik dibandingkan dengan Juni 2018 sebesar 4,3% gross dan 1,5% net.

Selain itu, PermataBank juga menjaga likuiditas Dana Pihak Ketiga (DPK) miliknya disaat kondisi industri perbankan yang semakin ketat. PermataBank membukukan pertumbuhan DPK lebih rendah sebesar 5,4% YoY pada posisi Juni 2019, yang merupakan dampak penurunan dana mahal Deposito sebesar 12,5% yang di net-off dengan pertumbuhan dana Giro dan Tabungan yang lebih stabil sebesar 22%.

Sementara pada rasio CASA meningkat menjadi sebesar 52% dibandingkan dengan 48% pada periode yang sama tahun lalu. Hal ini merupakan salah satu strategi PermataBank untuk menjaga keseimbangan dalam memaksimalkan profiabilitas Bank dengan tetap mengelola likuiditas yang optimal melalui struktur sumber pendanaan yang lebih baik. (*)

 

Editor: Rezkiana Np

Suheriadi

Recent Posts

Per September 2024, Home Credit Membantu Distribusi Produk Asuransi ke 13 Juta Nasabah

Jakarta - Perusahaan pembiayaan PT Home Credit Indonesia (Home Credit) terus berupaya meningkatkan inklusi keuangan… Read More

4 hours ago

Berkat Hilirisasi Nikel, Ekonomi Desa Sekitar Pulau Obin Tumbuh 2 Kali Lipat

Jakarta - Hilirisasi nikel di Pulau Obi, Maluku Utara membuat ekonomi desa sekitar tumbuh dua… Read More

5 hours ago

Menkop Budi Arie Dukung Inkud Pererat Kerja Sama dengan Cina-Malaysia di Pertanian

Jakarta - Menteri Koperasi (Menkop) Budi Arie Setiadi mendukung langkah Induk Koperasi Unit Desa (Inkud)… Read More

5 hours ago

Ajak Nasabah Sehat Sambil Cuan, BCA Gelar Runvestasi

Jakarta - PT Bank Central Asia Tbk (BCA) untuk pertama kalinya menggelar kompetisi Runvestasi pada… Read More

6 hours ago

IHSG Ambles hingga Tembus Level 7.200, Ini Tanggapan BEI

Jakarta - PT Bursa Efek Indonesia (BEI) memberi tanggapan terkait penutupan Indeks Harga Saham Gabungan… Read More

6 hours ago

BEI Gelar CMSE 2024, Perluas Edukasi Pasar Modal ke Masyarakat

Jakarta - PT Bursa Efek Indonesia (BEI) bersama Self-Regulatory Organization (SRO), dengan dukungan dari Otoritas… Read More

6 hours ago