Ilustrasi: Dolar makin menguat pasca kemenangan Donald Trump di Pilpres 2024. (Foto: istimewa)
Badung, Bali — Bank Indonesia (BI) memandang masih berlanjutnya perang dagang antara Amerika Serikat (AS) dan Tiongkok akan membuat negara-negara berkembang seperti Indonesia akan kebanjiran likuiditas global yang akan masuk ke dalam investasi portofolio.
Direktur Eksekutif Departemen Komunikasi BI Onny Widjanarko menjelaskan, Indonesia harus dapat memanfaatkan momentum tersebut. “Sebab di AS ada policy uncertainty index naik cukup tinggi karena perang dagang AS dan China. Oleh karena itu menyebabkan uang masuk ke emerging market,” kata Onny di Badung, Bali, Jumat, 27 September 2019.
Onny menambahkan, likuiditas tersebut memiliki sifat volatilitas yang tinggi, dan besaran jumlah yang masih bergantung pada imbal hasil yang ditawarkan masing-masing negara berkembang.
Tak hanya itu, perlambatan ekonomi global juga mendorong investor mencari negara berkembang untuk menaruh investasinya. Onny menjelaskan, pertumbuhan ekonomi lima mesin penggerak perekonomian dunia yang cenderung melamban seperti AS, Eropa, Jepang, China, dan India mengoreksi pertumbuhan ekonomi global.
Sebagai informasi, Pada Juli-Agustus tercatat USD3,5 miliar aliran modal asing masuk ke portofolio sehingga cadangan devisa masih terjaga sebesar USD126,4 miliar di bulan Agustus yang cukup untuk 7,4 bulan impor atau 7,1 bulan impor dan pembayaran utang luar negeri pemerintah. (*)
Editor: Paulus Yoga
Poin Penting OJK menerbitkan POJK 29/2025 untuk menyederhanakan perizinan pergadaian kabupaten/kota, meningkatkan kemudahan berusaha, dan… Read More
Poin Penting Sebanyak 40 perusahaan dan 10 tokoh menerima penghargaan Investing on Climate 2025 atas… Read More
Poin Penting IHSG ditutup melemah 0,09% ke level 8.632 pada 5 Desember 2025, meski beberapa… Read More
Poin Penting Bank Mandiri raih 5 penghargaan BI 2025 atas kontribusi di makroprudensial, kebijakan moneter,… Read More
Poin Penting Menhut Raja Juli Antoni dikritik keras terkait banjir dan longsor di Sumatra, hingga… Read More
Poin Penting Roblox resmi ditunjuk DJP sebagai pemungut PPN PMSE, bersama empat perusahaan digital lainnya.… Read More