Penyaluran Portfolio Hijau Perbankan Sentuh Rp809,75 triliun

Penyaluran Portfolio Hijau Perbankan Sentuh Rp809,75 triliun

Jakarta – Otoritas Jasa Keuangan (OJK) terus mendukung implementasi keuangan berkelanjutan dalam pemulihan ekonomi nasional. OJK pun mencatat, implementasi pembiayaan berkelanjutan telah dilakukan oleh 8 bank peserta pilot project first movers, yang dilanjutkan dengan bergabungnya 5 bank lain.

Ketua Dewan Komisioner OJK Wimboh Santoso mengungkapkan, dari bank tersebut tercatat penyaluran portfolio hijau pada perbankan kini telah mencapai Rp809,75 triliun. “Stakeholder telah merespon kebijakan-kebijakan OJK dalam bidang keuangan berkelanjutan,” kata Wimboh dalam Webinar di Jakarta, Selasa 15 Juni 2021.

OJK juga mendukung upaya pembiayaan berkelanjutan melalui berbagai aturan diantaranya POJK No.51/POJK.03/2017 mengenai penerapan keuangan berkelanjutan untuk Lembaga Jasa Keuangan (LJK), emiten dan perusahaan publik, serta POJK No.60/POJK.04/2017 dan KDK No.24/KDK.01/2018 mengenai penerbitan green bond.

OJK mencatat, penerbitan green bonds saat ini yang telah diterbitkan oleh PT Sarana Multi Infrastruktur (SMI) sebesar Rp500 miliar. Sementara itu, peningkatan nilai indeks SRI – Kehati sehingga saat ini telah memiliki dana kelolaan sebesar Rp2,5 triliun.

Selain itu, OJK juga telah mengeluarkan insentif untuk mendukung kendaraan bermotor listrik berbasis baterai (KBL BB) melalui pengecualian BMPK dalam proyek produksi KBL BB, serta keringanan penghitungan ATMR dan penilaian kualitas kredit dalam pembelian KBL BB oleh konsumen.

Ke depan, OJK juga telah mengidentifikasi beberapa program dan menjadikan keuangan berkelanjutan sebagai salah satu inisiatif strategis OJK, antara lain penyusunan taksonomi sektor hijau, yang dapat dijadikan panduan untuk mengembangkan inovasi produk dan/atau jasa keuangan berkelanjutan. (*)

Editor: Rezkiana Np

Related Posts

News Update

Top News