Jakarta–PT Railink menargetkan 33.000 penumpang per hari untuk jalur Kereta Bandara Soekarno Hatta (Soetta). Operasiona Kereta Bandara ini rencananya akan dilakukan pada Juli 2017.
Direktur Utama PT Railink Heru Kuswanto mengungkapkan, jumlah penumpang KA Bandara Soetta tersebut diperoleh melalui analisa data, dengan menyesuaikan dengan jumlah penumpang pesawat yang saat ini sudah mencapai 70 juta per tahun.
“Kita menghitungnya dengan asumsi sekitar 50 juta penumpang pesawat setahun. Sekarang sudah 70 juta penumpang setahun,” ujar Heru di Gedung Jakarta Railway Center, Stasiun Djuanda, Jakarta, Selasa, 11 April 2017.
Heru menyebutkan, kelak saat mulai dioperasikan Kereta Bandara Soetta, diyakini dapat menampung 33.000 penumpang dengan total 124 perjalanan KA dan 10 rangkaian kereta dengan masing-masing rangkaian terdiri dari enam gerbong.
Heru menambahkan, untuk waktu operasional Kereta Bandara Soetta akan disesuaikan dengan jadwal penerbangan, baik itu keberangkatan atau kepulangan dan hadir setiap 15 menit sekali.
“Penerbangan paling pagi itu pukul 05.00, maka kami akan atur mulai 03.50 sudah berangkat, karena di Kualanamu juga begitu,” tutup Heru. (*)
Editor: Paulus Yoga
Poin Penting Pemerintah memastikan formulasi UMP 2026 telah memasukkan indikator ekonomi seperti inflasi, indeks alfa,… Read More
Poin Penting Modal asing masuk Rp3,98 triliun pada 22–23 Desember 2025, dengan beli bersih di… Read More
Poin Penting Menurut Asuransi Jasindo mobilitas tinggi memicu potensi kecelakaan dan kejahatan, sehingga perlindungan risiko… Read More
Poin Penting Pemerintah menyelamatkan lebih dari Rp6,6 triliun keuangan negara, sebagai langkah awal komitmen Presiden… Read More
Poin Penting Bank Mandiri menerapkan perlakuan khusus kredit bagi debitur terdampak bencana di Aceh, Sumut,… Read More
Poin Penting BNI menyalurkan kredit Rp822,59 triliun per November 2025, naik 11,23 persen yoy—melampaui pertumbuhan… Read More