BSI. Foto: Erman Subekti
Jakarta – PT Bank Syariah Indonesia Tbk (BRIS) atau BSI memproyeksikan bisnis bank emas atau bullion hingga akhir April 2025 nanti akan mencapai 1,1 ton saldo emas.
“Jadi kalau misalnya kita lihat-lihat sekarang kita berharap ini bullion kita ya di posisi bulan April kita perkirakan mungkin di atas sekitar 1,1 ton,” ujar Direktur Sales & Distribution BSI, Anton Sukarna di Jakarta, Selasa, 15 April 2025.
Proyeksi saldo emas tersebut naik dari posisi per 13 April 2025 yang tercatat sebanyak 715 kilogram. Sementara itu, pada periode Maret 2025, saldo emas tercatat sebesar 621 kilogram atau naik 22,48 persen dari bulan sebelumnya yang sebesar 507 kilogram.
Baca juga: Laris Manis, BSI Catat Penjualan Emas Capai 125.981 Gram di Maret 2025
Sedangkan dari sisi penjualan emas, BSI memproyeksikan hingga 30 April 2025 akan terjadi peningkatan penjualan sebanyak 230 kg BSI Emas, dari posisi 13 April 2025 yang tercatat 107 kg. Pada periode Maret 2025, penjualan BSI Emas tercatat sebanyak 126 kg.
Lebih lanjut, total kelolaan BSI Bank Emas pada Februari 2025 mencapai 17,66 ton, atau mengalami pertumbuhan sebesar 2,43 persen dibandingkan bulan sebelumnya yang sebesar 17,24 ton.
Adapun untuk prospek harga emas ke depan, Anton optimistis nilainya akan terus meningkat di tengah kondisi pasar yang masih penuh ketidakpastian. Meski begitu, ia belum dapat merinci lebih lanjut terkait prospek kenaikan harga emas.
Baca juga: Harga Emas Antam Hari Ini Stagnan, Segini per Gramnya
“Tapi kalau saya dari sisi optimis saya melihat bahwa kemungkinan besar harga emas itu akan terus meningkat ya kalau nanti sampai berapanya ya mungkin teman-teman yang kaitan dengan analisa-analisa seperti itu tapi saya sih optimis harga emas akan terus meningkat,” imbuhnya.
Sebagai informasi, harga emas Antam pada Selasa, 15 April 2025, masih stagnan dari perdagangan sebelumnya, yaitu dipatok Rp1.896.000 per gram.
Sementara itu, harga emas Antam untuk pecahan 0,5 gram dijual Rp998.000, pecahan 5 gram Rp9.255.000, pecahan 10 gram Rp18.445.000, dan pecahan 25 gram senilai Rp46.012.000. (*)
Editor: Yulian Saputra
Jakarta – Bank Indonesia (BI) mencatat, pada pekan keempat April 2025, aliran modal asing masuk atau capital… Read More
Jakarta - Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan (RUPST) PT Pembangunan Jaya Ancol Tbk sepakat mengangkat… Read More
Jakarta -- PT Bank Central Asia (BCA) Tbk memang juara. Tak hanya di kinerja bisnis,… Read More
Jakarta - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pada penutupan perdagangan Jumat, 25 April 2025 kembali… Read More
Jakarta - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pada pekan 21-25 April 2025 mengalami penguatan sebesar… Read More
Jakarta - PT Bursa Efek Indonesia (BEI) menyatakan bahwa data perdagangan saham pada pekan ini,… Read More