Categories: Ekonomi dan Bisnis

Penjualan BBM Pertamina Menurun 7,16%

Adanya penurunan konsumsi Premium di masyarakat membuat penjualan BBM Pertamina menurun 7,16% di Semester I 2015. Rezkiana Nisaputra

Jakarta–PT Pertamina (Persero) mengaku penjualan Bahan Bakar Minyak (BBM) mengalami penurunan sebesar 7,16% menjadi 30,07 juta kiloliter (KL) pada semester pertama 2015 , bila dibandingkan dengan penjualan BBM tahun lalu di periode yang sama.

Direktur Utama Pertamina Dwi Soetjipto mengatakan, penurunan penjualan BBM disebabkan karena adanya penurunan konsumsi Premium umum dan penugasan serta Solar bersubsidi. Kendati demikian, produk pelumas Pertamina tetap mendominasi pasar domestik.

“Tetapi produk pelumas Pertamina yang terus mempertahankan dominasinya di pasar domestik membukukan penjualan sekitar 230.000 KL,” ujar Dwi di Jakarta, Rabu, 5 Agustus 2015.

Sementara di tempat yang sama Direktur Pemasaran dan Niaga Pertamina, Ahmad Bambang menambahkan, volume BBM mengalami penurunan dibandingkan tahun lalu dikarenakan adanya beberapa faktor yang mempengaruhi.

“Saya bicara blak-blakan. Premium itu drop juga. Apa orang-orang sudah malas pakai mobil, atau rapat di luar kotal juga. Faktanya turun jauh sekitar 13% untuk premium. Secara total BBM dibanding kuartal II 2014 ke 2015 turun 7%,” ujar Bambang.

Sedangkan terkait dengan pelumas, kata Bambang, ada dua program yang membuat capaian penjualan pelumas meningkat, yakni kerja sama Pertamina dengan federal oil yang bisa meningkatkan volume, dan kedua ekspansi ke pasar Indochina.

“Kita saat ini masuk pasar di Indochina tidak hanya di Thailand, tapi juga Myanmar, Kamboja,” tutup Ahmad. (*)

@rezki_saputra

Paulus Yoga

Recent Posts

Gandeng BGN, ID FOOD Siap Dukung Program Makan Sehat Bergizi

Jakarta – Badan Gizi Nasional (BGN) menggandeng holding BUMN pangan ID FOOD dalam pelaksanaan program… Read More

3 hours ago

STAR Asset Management: Sektor Perbankan jadi Peluang Emas di Tengah Koreksi Pasar Saham

Jakarta – STAR Asset Management (STAR AM) mengajak investor memanfaatkan peluang saat ini untuk berinvestasi… Read More

4 hours ago

BNI Sumbang Rp77 Triliun ke Penerimaan Negara dalam 5 Tahun

Jakarta - PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk atau BNI mencatatkan kontribusi terhadap penerimaan negara… Read More

13 hours ago

BI Gratiskan Biaya MDR QRIS untuk Transaksi hingga Rp500 Ribu, Ini Respons AstraPay

Jakarta - PT Astra Digital Arta (AstraPay) merespons kebijakan anyar Bank Indonesia (BI) terkait biaya Merchant Discount… Read More

13 hours ago

AstraPay Bidik 16,5 Juta Pengguna di 2025, Begini Strateginya

Jakarta - Aplikasi pembayaran digital dari grup Astra, PT Astra Digital Arta (AstraPay) membidik penambahan total pengguna… Read More

14 hours ago

Askrindo Dukung Gerakan Anak Sehat Indonesia di Labuan Bajo

Labuan Bajo – PT Askrindo sebagai anggota holding BUMN Asuransi, Penjaminan dan Investasi Indonesia Financial… Read More

14 hours ago