Jakarta – Dewan Asuransi Indonesia (DAI) telah mengumumkan susunan anggota kepengurusan untuk periode 2024-2027 pada hari ini (17/7) yang dipimpin oleh Yulius Bhayangkara sebagai Ketua Umum DAI.
Yulius, menyatakan dengan susunan anggota yang baru tersebut DAI berfokus untuk mengembalikan kepercayaan masyarakat terhadap industri asuransi, sesuai dengan road map pengembangan dan penguatan perasuransian Indonesia 2023-2027 Otoritas Jasa Keuangan (OJK), dengan tema ‘Restoring Confidence through Industrial Reform’.
“Dengan kepengurusan DAI baru mulai, kita coba mau restoring juga confidence. This is our time,” ucap Yulius di Jakarta, 17 Juli 2024.
Baca juga: AAUI Ungkap ‘PR’ Berat Industri Asuransi Umum di RI, Apa Itu?
Lalu, dirinya pun optimis industri asuransi mampu bangkit dan meningkatkan value komersialnya di tengah banyaknya tantangan di industri asuransi, tetapi juga disertai dengan sinergitas para anggota selaku pemain industri.
“Jadi tiga tahun ke depan, definitely, kita percaya akan ada keajaiban, kita upayakan sama-sama, seperti kerja kerasnya kita upayakan, kita tidak sempurna, tapi we want to do the best,” imbuhnya.
Adapun, dalam kesempatan tersebut DAI mengangkat Pengawas dan Komisi Dewan Asuransi Indonesia masa bakti 2024-2027, di antaranya adalah:
Sebagai informasi, bagan organisasi DAI sebagaimana dilampirkan merupakan bagian tidak terpisahkan dengan Surat Keputusan ini dan berlaku sejak tanggal 1 Juli 2024. (*)
Poin Penting Hashim Djojohadikusumo meraih penghargaan “Inspirational Figure in Environmental and Social Sustainability” berkat perannya… Read More
Poin Penting Mirae Asset merekomendasikan BBCA dan BMRI untuk 2026 karena kualitas aset, EPS yang… Read More
Poin Penting Indonesia menegaskan komitmen memimpin upaya global melawan perubahan iklim, seiring semakin destruktifnya dampak… Read More
Poin Penting OJK menerbitkan POJK 29/2025 untuk menyederhanakan perizinan pergadaian kabupaten/kota, meningkatkan kemudahan berusaha, dan… Read More
Poin Penting Sebanyak 40 perusahaan dan 10 tokoh menerima penghargaan Investing on Climate 2025 atas… Read More
Poin Penting IHSG ditutup melemah 0,09% ke level 8.632 pada 5 Desember 2025, meski beberapa… Read More