Market Update

Penguatan Rupiah Berpeluang Sedikit Tertahan

Jakarta – Penguatan nilai tukar rupiah terhadap dolar Amerika Serikat (AS) pada perdagangan hari ini (20/6) berpeluang sedikit tertahan, meski pada penutupan kemarin rupiah mampu menguat mengikuti mayoritas kurs di Asia yang juga menguat.

Analis PT Samuel Sekurita Indonesia, Rangga Cipta dalam risetnya di Jakarta, Selasa, 20 Juni 2017 mengatakan, kendati sedikit tertahan penguatannya, namun rupiah setidaknya masih menguat yang ditopang oleh faktor domestik.

“Aliran dana asing ke pasar Surat Utang Negara (SUN) masih jadi penopang utama di tengah meningkatnya permintaan barang impor jelang Lebaran,” ujarnya.

Di sisi lain, kata dia, belanja negara pada tahun ini yang diproyeksikan akan lebih besar dari yang dianggarkan atau bertambah Rp10 triliun, juga akan memberikan sentimen positif pada laju rupiah, sehingga rupiah akan menguat terhadap dolar AS.

“Optimisme pertumbuhan bertambah setelah pemerintah tingkatkan belanja di APBN-P 2017,” ucapnya.

Meski demikian, pelaku pasar diminta tetap berhati-hati terhadap sentimen yang dapat mendorong dolar AS untuk menguat. Salah satunya beberapa statement pejabat Bank Sentral AS (The Fed) yang dikhawatirkan akan memberikan sentimen negatif ke rupiah.

“Walaupun beberapa pejabat The Fed sepakat dengan pasar yang ragu bahwa kenaikan FFR (Fed Fund Rate) target selanjutnya harus dilakukan dalam waktu dekat, dolar index berhasil menguat setelah sebelumnya melemah,” tutupnya. (*)

Rezkiana Nisaputra

Recent Posts

Tuntut Gibran Diganti, Ini Respons Presiden Prabowo terhadap Purnawirawan TNI

Jakarta - Penasihat Khusus Presiden Bidang Politik dan Keamanan, Wiranto mengungkapkan, Presiden Prabowo menghargai dan memahani delapan… Read More

1 hour ago

Laba Bank Jago Naik 178 Persen di Kuartal I-2025, Nilainya Segini

Jakarta – PT Bank Jago Tbk mencatatkan laba bersih Rp60 miliar di kuartal I/2025. Angka… Read More

2 hours ago

Rupiah Diprediksi Melemah Akibat Dolar AS yang Kembali Menguat

Jakarta – Nilai tukar rupiah diproyeksikan akan melemah terhadap dolar Amerika Serikat (AS), dipengaruhi oleh sikap Presiden… Read More

4 hours ago

IHSG Hijau Lagi, Analis Prediksi Penguatan Terbatas di Kisaran 6.540–6.750

Jakarta - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) kembali dibuka di zona hijau ke level 6.664,85… Read More

4 hours ago

Lewat OJK Infinity 2.0, Ekraf Siap Jadi Penggerak Ekonomi Nasional

Jakarta – Kementerian Ekonomi Kreatif (Kemenekraf) resmi menandatangani Nota Kesepahaman (MoU) dengan Otoritas Jasa Keuangan… Read More

5 hours ago

Pasar Modal Indonesia Volatil, OJK: Masih Ada Kepercayaan dari Investor Retail

Jakarta - Saat ini, pasar modal Indonesia tengah menghadapi kondisi yang volatil. Menurut Ketua Dewan… Read More

6 hours ago