Moneter dan Fiskal

Penerimaan Pajak per September Capai Rp1.295,3 Triliun, Turun 4,4 Persen

Jakarta – Kementerian Keuangan (Kemenkeu) mencatat realisasi penerimaan pajak hingga September 2025 sebesar Rp1.295,3 triliun atau 63,5 persen dari outlook APBN 2025 sebesar Rp2.076,9 triliun.

Angka tersebut terkoreksi cukup dalam yakni 4,4 persen bila dibandingkan periode sama pada 2024 yang waktu itu mencapai Rp1.354,9 triliun.

Wakil Menteri Keuangan Suahasil Nazara merinci, secara neto penerimaan pajak per September 2025 mencapai Rp1.295,28 triliun atau 62,4 persen dari outlook laporan semester 2025. Angka ini lebih rendah dibanding tahun lalu yang sebesar Rp1.354,86 triliun.

Baca juga: Purbaya Lapor APBN Alami Defisit Rp371,5 Triliun per September 2025

Suahasil menjelaskan, realisasi itu terdiri dari PPh orang pribadi yang tumbuh 39,8 persen mencapai Rp16,82 triliun, serta PBB naik 17,6 persen atau Rp19,50 triliun.

Sementara itu, PPh Badan tercatat Rp215,10 triliun atau turun 9,4 persen, dan PPN & PPnBM juga turun 13,2 persen menjadi Rp474,44 triliun.

Baca juga: Penerimaan Pajak Turun 5,1 Persen per Agustus 2025 Hanya Capai Rp1.135,4 Triliun

Suahasil menjelaskan, penurunan penerimaan pajak neto disebabkan oleh terjadinya peningkatan restitusi pajak pada tahun ini. Meski demikian, dia menilai uang yang berasal dari restitusi pajak telah membantu perekonomian domestik.

“Restitusi ini juga artinya dikembalikan kepada masyarakat kepada dunia usaha kepada wajib pajak, sehingga kemudian uangnya beredar di tengah-tengah perekonomian, dan kita berharap bahwa dengan uang yang beredar di tengah perekonomian itu termasuk yang berasal dari restutisi pajak itu telah membantu gerak ekonomi kita selama ini,” ungkap Suahasil. (*)

Editor: Yulian Saputra

Irawati

Recent Posts

BRI Bukukan Laba Rp45,44 Triliun per November 2025

Poin Penting BRI membukukan laba bank only Rp45,44 triliun per November 2025, turun dari Rp50… Read More

15 hours ago

Jadwal Operasional BCA, BRI, Bank Mandiri, BNI, dan BTN Selama Libur Nataru 2025-2026

Poin Penting Seluruh bank besar seperti BCA, BRI, Mandiri, BNI, dan BTN memastikan layanan perbankan… Read More

16 hours ago

Bank Jateng Setor Dividen Rp1,12 Triliun ke Pemprov dan 35 Kabupaten/Kota

Poin Penting Bank Jateng membagikan dividen Rp1,12 triliun kepada Pemprov dan 35 kabupaten/kota di Jateng,… Read More

17 hours ago

Pendapatan Tak Menentu? Ini Tips Mengatur Keuangan untuk Freelancer

Poin Penting Perencanaan keuangan krusial bagi freelancer untuk mengelola arus kas, menyiapkan dana darurat, proteksi,… Read More

18 hours ago

Libur Nataru Aman di Jalan, Simak Tips Berkendara Jauh dengan Kendaraan Pribadi

Poin Penting Pastikan kendaraan dan dokumen dalam kondisi lengkap dan prima, termasuk servis mesin, rem,… Read More

1 day ago

Muamalat DIN Dukung Momen Liburan Akhir Tahun 2025

Bank Muamalat memberikan layanan “Pusat Bantuan” Muamalat DIN. Selain untuk pembayaran, pembelian, atau transfer, nasabah… Read More

1 day ago