News Update

Pendeklarasian Capres Berikan Kepastian Investor

Jakarta — Usainya pendeklarasian kedua pasang Calon Presiden dan Calon Wakil Presiden periode 2019-2024 diperkirakan akan lebih memberikan kepastian kepada para pelaku usaha dan investor.

Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Darmin Nasution menyebut, sudah saatnya investor mengambil langkah untuk menentukan investasinya dan meninggalkan budaya wait and see.

“Jadi ya dampaknya mesti nya baik. Kelebihannya sekarang sudah jelas. Dan kalau sudah jelas, mestinya market yang wait and see lebih berkurang,” kata Darmin di Kantor Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian Jakarta, Jumat 10 Agustus 2018.

Dirinya sendiri menilai, kedua pasang calon Capres Cawapres harus lebih memberikan situasi yang kondusif ditengah kontestasi Pilpres 2019 mendatang. Darmin juga menyebut, Pemerintah pada saat ini juga harus merespon pelaku pasar yang sudah mulai menggeliatkan usahanya.

“Pemerintah memang perlu mewujudkan secepetnya rencana yang sudah di rumsukan. Pertama hadapi gejolak gonjang ganjing dalam perekonomian global dan dorong ekspor untuk kurangi impor,” kata Darmin.

Sebagai informasi, hingga hari ini (10/8) kedua pasang calon telah mendaftarkan diri ke Komisi Pemilihan Umum (KPU). Tercatat, Jokowi-Ma’ruf Amin telah didukung 9 partai yaitu Partai Nasdem, Partai Hanura, Partai Golkar, PKB, PPP, PDIP, PSI, Perindo, dan PKPI. Sedangkan Pasangan Prabowo-Sandiaga Uno didukung oleh Partai Gerindra, PAN, Demokrat dan PKS. (*)

Suheriadi

Recent Posts

Korban PHK Dapat 60 Persen Gaji Selama 6 Bulan di 2025, Begini Detailnya

Jakarta – Pemerintah bakal memberikan bantuan tunai sebagai dukungan kepada para pekerja yang menjadi korban… Read More

2 hours ago

Divonis 15 Tahun Penjara dan Denda Rp1 Miliar, Crazy Rich Budi Said Ajukan Banding

Jakarta – Crazy Rich Surabaya, Budi Said mengajukan banding usai dirinya divonis 15 tahun penjara… Read More

3 hours ago

Top! Pemerintah Beri Diskon 50 Persen Iuran BPJS Ketenagakerjaan di 2025, Ini Ketentuannya

Jakarta - Pemerintah meluncurkan paket kebijakan ekonomi 2025 dengan salah satu langkah utamanya adalah pemberian… Read More

3 hours ago

Indef Soroti Masalah Fiskal yang Bikin Utang RI Makin Bengkak

Jakarta - Ekonom Senior Institute for Development of Economics and Finance (Indef) Didik J. Rachbini… Read More

5 hours ago

Waskita Beton Precast Raih Kontrak Baru Rp2,22 Triliun per November 2024, Ini Rinciannya

Jakarta - PT Waskita Beton Precast Tbk (WSBP) telah mencatatkan capaian positif yang ditandai dengan… Read More

6 hours ago

BOII Targetkan Laba 2025 Naik Dua Kali Lipat di Tengah Kenaikan PPN 12 Persen

Jakarta - Pemerintah resmi menaikkan pajak pertambahan nilai (PPN) dari 11 persen menjadi 12 persen.… Read More

9 hours ago