Keuangan

Pendapatan Total Premi Prudential Capai Rp26,8 Triliun

Jakarta – PT Prudential Life Assurance (Prudential Indonesia) mencatatkan pendapatan total premi tertinggi di industri asuransi yang sebesar Rp26,8 triliun dengan dana kelolaan sebesar Rp73,4 triliun di sepanjang tahun 2017.

Presiden Direktur Prudential Indonesia, Jens Reisch mengatakan, selain pendapatan total premi, Prudential Indonesia juga telah membayarkan klaim asuransi dengan total mencapai Rp12,3 triliun di sepanjang tahun lalu, atau tumbuh 24 persen dibanding tahun sebelumnya.

Fundamental perusahaan juga berada di posisi yang kuat, tercermin dari total aset yang tercatat sebesar Rp81,7 triliun di tahun 2017. “Kinerja keuangan kami yang kuat di 2017 mencerminkan besarnya dukungan dan kepercayaan yang diberikan oleh nasabah dan pemangku kepentingan kami lainnya,” ujarnya di Jakarta, Kamis, 5 April 2018.

Sejalan dengan pertumbuhan kineja bisnisnya, lanjut dia, Prudential Indonesia juga tetap memegang posisi terdepan melalui bisnis asuransi syariahnya dengan membukukan pendapatan kontribusi bruto sebesar Rp3,4 triliun dan juga aset sebesar Rp9,9 triliun di sepanjang tahun lalu.

“Hal inilah yang memperkokoh posisi kami sebagai perusahaan asuransi terdepan di Indonesia. Kami melihat kuatnya permintaan nasabah akan produk perlindungan jiwa, dan khususnya perlindungan kesehatan dan penyakit kritis,” ucapnya.

Baca juga: Prudential Luncurkan PRUmedical Network

Menurutnya, potensi pertumbuhan pasar asuransi jiwa di Indonesia masih sangat besar, di mana segmen kelas menengah diprediksi tumbuh menjadi 140 juta jiwa di tahun 2020.

Dengan menempatkan nasabah kami sebagai fokus utama dalam menyusun strategi, Prudential Indonesia akan terus memperkuat kemampuan dalam memenuhi kebutuhan perlindungan keuangan jangka panjang masyarakat dan juga dalam memperkecil kesenjangan perlindungan di Indonesia,” tambah Jens.

Prudential Indonesia terus mengembangkan jalur-jalur distribusinya lewat jaringan tenaga pemasar dan bank-bank rekanan untuk menjangkau nasabahnya. Prudential Indonesia saat ini tercatat memiliki jaringan tenaga pemasar terbesar di industri dengan total tenaga pemasar sebanyak lebih dari 277.000 orang per akhir 2017.

P‎rudential Indonesia optimis terhadap potensi pasar asuransi jiwa di Indonesia dimana penetrasi asuransi masih berada di posisi yang sangat rendah di bawah 2 persen dari Produk Domestik Bruto (PDB). Pihaknya terus meningkatkan inovasi produk dan layanannya untuk memenuhi kebutuhan perlindungan jiwa dan keuangan nasabah yang terus meningkat. (*)

Rezkiana Nisaputra

Recent Posts

Harita Nickel Raup Pendapatan Rp20,38 Triliun di Kuartal III 2024, Ini Penopangnya

Jakarta – PT Trimegah Bangun Persada Tbk (NCKL) atau Harita Nickel pada hari ini (22/11)… Read More

3 hours ago

NPI Kuartal III 2024 Surplus, Airlangga: Sinyal Stabilitas Ketahanan Eksternal Terjaga

Jakarta - Neraca Pembayaran Indonesia (NPI) pada kuartal III 2024 mencatatkan surplus sebesar USD5,9 miliar, di… Read More

3 hours ago

Peluncuran Reksa Dana Indeks ESGQ45 IDX KEHATI

Head of Institutional Banking Group PT Bank DBS Indonesia Kunardy Lie memberikan sambutan saat acara… Read More

5 hours ago

Pacu Bisnis, Bank Mandiri Bidik Transaksi di Ajang GATF 2024

Pengunjung melintas didepan layar yang ada dalam ajang gelaran Garuda Indonesia Travel Festival (GATF) 2024… Read More

5 hours ago

Eastspring Investments Gandeng DBS Indonesia Terbitkan Reksa Dana Berbasis ESG

Jakarta - PT Eastspring Investments Indonesia atau Eastspring Indonesia sebagai manajer investasi penerbit reksa dana… Read More

7 hours ago

Transaksi Kartu ATM Makin Menyusut, Masyarakat Lebih Pilih QRIS

Jakarta - Bank Indonesia (BI) mencatat perubahan tren transaksi pembayaran pada Oktober 2024. Penggunaan kartu ATM/Debit menyusut sebesar 11,4… Read More

7 hours ago