Jakarta – Duta Besar Indonesia untuk Uni Emirat Arab (UEA) Husin Bagis mengungkapkan, kondisi penanganan pandemi Covid-19 di Uni Emirate Arab (UEA). Menurutnya, Indonesia perlu belajar terhadap UEA sebab angka testing disana cukup tinggi dengan angka kematian yang rendah.
Husin mengatakan, di UEA sehanyak 18 juta warga sudah menjalani swab test. Dari angka tersebut, jumlah kematian hanya sebesar 600 kasus.
“Hanya 600 meninggal, sisanya dalam proses recovery. Jadi tingkat kesembuhan tinggi mengingat banyak fasilitas kesehatan yang memadai,” kata Husin melalui diskusi virtual KCP PEN dengan tema “Pengalaman Vaksinasi Covid-19 di UEA”, Senin 14 Desember 2020.
Dirinya menambahkan, hingga saat ini jumlah kasus positif di UEA sebanyak 183 ribu kasus dengan angka kesembuhan sebesar 163 ribu kasus. Tak hanya pencapaian penanganan covid-19, aturan yang diterapkan di UEA mengenai protokol kesehatan juga sangat ketat.
Sebagai informasi saja, kapasitas Covid-19 di Indonesia sudah semakin mendekati target yang direkomendasikan oleh World Health Organization (WHO). Satgas Covid-19 mengungkapkan, kapasitas testing saat ini telah mencapai 96,35%. Namun, ternyata capaian tersebut masih diikuti tren peningkatan kasus positif yang semakin memburuk. (*)
Editor: Rezkiana Np
Jakarta – Pemerintah menetapkan target penyaluran Kredit Usaha Rakyat (KUR) sebesar Rp300 triliun untuk 2025. Hal ini ditetapkan dengan… Read More
Jakarta - Wakil Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) sekaligus Komisaris PT PLN (Persero), Aminuddin… Read More
Jakarta – PT Bank Pembangunan Daerah Banten (Perseroda) Tbk atau Bank Banten optimistis menutup 2024… Read More
Jakarta – Menteri Keuangan (Menkeu) Sri Mulyani mengangkat Yon Arsal sebagai Pelaksana Tugas (Plt) Ketua… Read More
Jakarta – Kementerian Perindustrian (Kemenperin) melalui Direktorat Jenderal Industri Kecil, Menengah, dan Aneka (Ditjen IKMA)… Read More
Jakarta - Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) resmi menetapkan dua nama baru sebagai tersangka dalam pengembangan… Read More