Jakarta – Satuan Tugas Penanganan Covid-19 (Satgas Covid-19) melaporkan adanya penambahan kasus covid-19 di Indonesia sebanyak 10.365 kasus baru pada hari ini (19/1). Dengan begitu, total akumulasi kasus covid-19 di Indonesia telah mencapai 927.380 kasus.
Juru Bicara Satgas Penanganan Covid-19 Prof Wiku Adisasmito bahkan menyampaikan bahwa penambahan kasus diatas 10 ribu merupakan hal yang tidak dapat ditoleransi.
“Sebelumnya saya menyampaikan bahwa penambahan kasus harian 9.000 hingga 10.000 kasus adalah angka yang sangat tinggi namun ternyata di minggu ini kita mengalami penambahan kasus harian hingga 14.000 kasus hal ini tidak boleh dan tidak dapat ditoleransi,” kata Wiku melalui kanal Youtube BNPB Indonesia, Selasa 19 Januari 2021.
Lebih lanjut Wiku menambahkan, DKI Jakarta menjadi provinsi dengan penambahan kasus covid-19 paling tinggi yakni sebanyak 2.563 kasus, disusul Jawa Barat sebanyak 1.684 kasus dan Jawa Tengah sebanyak 1.613 kasus baru per 19 Januari.
Sementara itu, untuk penambahan angka kasus sembuh juga telah bertambah 8.013 sehingga total kasus sembuh menjadi 753.946 kasus. Sedangkan angka kematian pada kasus covid-19 tercatat juga bertambah 308 menjadi 26.590 kasus.
Dengan demikian, Wiku mengatakan, pada hari ini sebanyak 70.643 spesimen telah diperiksa di seluruh Indonesia, sedangkan jumlah suspek sebanyak 76.971. (*)
Editor: Rezkiana Np
Poin Penting Hashim Djojohadikusumo meraih penghargaan “Inspirational Figure in Environmental and Social Sustainability” berkat perannya… Read More
Poin Penting Mirae Asset merekomendasikan BBCA dan BMRI untuk 2026 karena kualitas aset, EPS yang… Read More
Poin Penting Indonesia menegaskan komitmen memimpin upaya global melawan perubahan iklim, seiring semakin destruktifnya dampak… Read More
Poin Penting OJK menerbitkan POJK 29/2025 untuk menyederhanakan perizinan pergadaian kabupaten/kota, meningkatkan kemudahan berusaha, dan… Read More
Poin Penting Sebanyak 40 perusahaan dan 10 tokoh menerima penghargaan Investing on Climate 2025 atas… Read More
Poin Penting IHSG ditutup melemah 0,09% ke level 8.632 pada 5 Desember 2025, meski beberapa… Read More