News Update

Pemerintah Perlu Perhatikan Ketimpangan Ekonomi

Jakarta–Direktur Institute for Development of Economics and Finance (INDEF) Enny Sri Hartati mengungkapkan, saat ini masih terdapat ketimpangan ekonomi yang perlu diperhatikan pemerintah. INDEF melihat masih ada ketimpangan antara sektor jasa keuangan dan sektor rill, yang mencakup pertanian dan industri pengolahan.

“Disaat sektor rill mengalami pertumbuhan tidak signifikan, sektor jasa keuangan justru mengalami pertumbuhan yang cukup tinggi,” ujar Enny Sri Hartati pada “Seminar Nasional Mengurai Solusi Ketimpangan” di akarta, Rabu, 19 Juli 2017.

Baca juga: Perekonomian Nasional Tak Lagi Bergantung Konsumsi

Badan Pusat Statistik (BPS) mencatat pada triwulan dua 2016, di mana industri pengolahan hanya tumbuh 4,6 persen dalam setahunan (yoy) dan pertanian tumbuh 3,4 persen (yoy). Sedangkan jasa keuangan justru mencatatkan rekor tumbuh di atas 13,5 persen (yoy). Enny menilai, hal tersebut mengindikasikan bahwa pertumbuhan jasa keuangan dan sektor rill tidak berkorelasi positif.

Enny menambahkan, jurang antara sektor rill dan sektor keuangan terjadi karena profil risiko pada sektor rill cenderung lebih besar, sementara perputaran uang sangat lama. Berbeda pada sektor keuangan di mana instrumen seperti deposito dan surat utang menawarkan imbal hasil yang tinggi dengan risiko rendah.

“Melihat risiko tersebur investor pada akhirnya lebih memilih investasi di sektor keuangan,” tukas Enny.

Dirinya menilai kesenjangan tersebut dapat dibenahi dengan penguatan sektor rill dengan memberikan akses teknologi dan juga pembiayaan agar sektor rill semakin berdaya ke depannya. (*)

 

 

Editor: Paulus Yoga

Suheriadi

Recent Posts

Kolaborasi Orderkuota dan Nobu Bank Hadirkan Rekening Digital Madera

Jakarta - Orderkuota berkolaborasi dengan Nobu meluncurkan Madera, sebuah rekening digital serba bisa. Peluncuran Madera… Read More

4 hours ago

Lawatan Perdana Prabowo, Menkomdigi Meutya Hafid: RI Siap Berperan di Kancah Global

Jakarta - Presiden RI Prabowo Subianto memulai lawatan kenegaraan perdana ke sejumlah negara, antara lain… Read More

5 hours ago

Usai 5 Bulan Uji Coba, Program Makan Bergizi Gratis GoTo Group Hadir di 13 Kota

Jakarta - PT GoTo Gojek Tokopedia Tbk (GoTo) mendukung program pemerintah dalam menyediakan makanan bergizi… Read More

8 hours ago

Siap-siap! Menkop Budi Arie bakal Bikin Anggota Koperasi Melonjak Drastis

Jakarta – Menteri Koperasi (Menkop) Budi Arie Setiadi berkomitmen penuh untuk mendongkrak rasio kepesertaan masyarakat… Read More

9 hours ago

Penerimaan Pajak Capai Rp1.517,53 T, Tembus 76 Persen Target APBN per Oktober 2024

Jakarta - Kementerian Keuangan (Kemenkeu) RI mencatat penerimaan pajak hingga Oktober 2024 mencapai Rp1.517,53 triliun,… Read More

10 hours ago

Presiden Prabowo Memulai Lawatan Luar Negeri, Ini Negara-negara Tujuannya

Jakarta - Presiden RI Prabowo Subianto memulai kunjungan kerja luar negeri perdananya, dengan mengunjungi sejumlah negara… Read More

11 hours ago