Jakarta–Menteri Keuangan Bambang Brodjonegoro menilai, kendati perekonomian nasional dihadapkan oleh ketidakpastian global di sepanjang 2015, namun perekonomian Indonesia dianggap mampu lewati tantangan tersebut.
“Kami baru saja menyelesaikan 2015, dan anda tahu semua 2015 menjadi tahun menantang bagi Indonesia. Dan banyak ekonomi negara maju yang mengalami situasi yang sama,” ujar Bambang, di Jakarta, Rabu, 27 Januari 2016.
Menurutnya, beberapa negara maju yang mengalami tekanan akibat perlambatan ekonomi dunia adalah Eropa dan Jepang. Sementara itu, negara lain juga memerlukan pertumbuhan ekonomi Indonesia seperti halnya Tiongkok dan India.
Di sisi lain, pasar komoditas global juga mengalami perubahan yang kemudian berdampak kepada Indonesia yang mengandalkan ekspor komoditas. Namun perekonomian Indonesia menunjukan respon positif didukung oleh tingkat konsumsi di tengah kondisi ekonomi makro yang lemah.
“Konsumsi pemerintah meningkat dengan belanja modal yang kuat untuk infrastruktur. Walaupun ada perlambatan di sektor lain, tapi pertumbuhan ekonomi Indonesia tetap sehat. Ini bisa mendukung ekonomi dari berbasis sumber daya alam menuju manufaktur,” tukasnya.
Menurutnya, paket kebijakan yang sudah dikeluarkan pemerintah, telah memberikan dampak positif dalam menstabilkan harga serta memperbaiki infrastruktur. Kedelapan paket yang dikeluarkan pemerintah juga membawa dampak baik bagi iklim investasi di Indonesia.
“Paket kebijakan untuk stabilkan harga dan perbaikan dalam infrastruktur, logistik, itu cukup efektif. Dan perbaikan dalam lingkungan kebijakan juga membawa dampak baik terhadap investasi walaupun ada ketidakpastian global,” tutupnya. (*) Rezkiana Nisaputra
Jakarta - Terdakwa Harvey Moeis dinyatakan bersalah atas tindak pidana korupsi pada penyalahgunaan izin usaha… Read More
Jakarta - PT KAI (Persero) Daop 1 Jakarta terus meningkatkan kapasitas tempat duduk untuk Kereta… Read More
Jakarta – Starbucks, franchise kedai kopi asal Amerika Serikat (AS) tengah diterpa aksi pemogokan massal… Read More
Jakarta - Dalam rangka menyambut Natal 2024, Bank Mandiri menegaskan komitmennya untuk berbagi kebahagiaan melalui… Read More
Jakarta – Sejumlah bank di Indonesia melakukan penyesuaian jadwal operasional selama libur perayaan Natal dan… Read More
Jakarta - Masyarakat perlu bersiap menghadapi kenaikan Pajak Pertambahan Nilai (PPN) menjadi 12 persen pada 2025. Salah… Read More