Jakarta – Pemerintah bersama Bank Indonesia (BI) terus berupaya untuk mencari alternatif pembiayaan infrastruktur yang saat ini tengah digenjot. Mengingat proyek pembangunan infrastruktur yang digenjot pemerintah membutuhkan pembiayaan yang tidak sedikit.
Demikian pernyataan tersebut seperti disampaikan oleh Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Darmin Nasution, usai menggelar pertemuan tertutup dengan Gubernur BI Agus DW Martowardojo dan Menteri Keuangan Sri Mulyani, di Gedung BI, Jakarta, Jumat, 6 Oktober 2017.
Dalam pertemuan tersebut membahas mengenai kondisi ekonomi terkini dan membahas alternatif pembiayaan dalam mempercepat pembangunan. “Jadi kami akan melibatkan banyak masyarakat dan investor swasta dalam pembiayaan. Pendalaman pasar juga akan dilakukan,” ujarnya.
Menurutnya, alternatif pembiayaan infrastruktur tersebut bisa digunakan untuk proyek-proyek green field (proyek baru) maupun proyek brown field (proyek yang sedang berlangsung). Namun, pemerintah masih mengkaji akan menggunakan jenis instrumen apa untuk menjadi alternatif pembiayaan.
“Kami lebih banyak bicarakan yang sudah siap, dan perlu dikembangkan dan di dorong. Supaya lebih banyak pilihan untuk pembiayaan infrastruktur, baik yang green field dan brown field,” ucapnya.
Lebih lanjut dirinya menyadari, bahwa pembangunan infrastruktur tidak bisa sepenuhnya dibebankan kepada kas keuangan negara. Oleh sebab itu, diharapkan nantinya ada peran serta dari para pemangku kepentingan terkait untuk berkontribusi dalam pembangunan.
“Kita lebih fokus kepada yang praktis. Instrumen apa saja yang di dorong dan dikembangkan, sehingga APBN tidak terlalu besar,” tutupnya. (*)
Jakarta – Menteri Keuangan (Menkeu) Sri Mulyani mengangkat Yon Asral sebagai Pelaksana Tugas (Plt) Ketua… Read More
Jakarta – Kementerian Perindustrian (Kemenperin) melalui Direktorat Jenderal Industri Kecil, Menengah, dan Aneka (Ditjen IKMA)… Read More
Jakarta - Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) resmi menetapkan dua nama baru sebagai tersangka dalam pengembangan… Read More
Jakarta - Otoritas Jasa Keuangan (OJK) menerbitkan Peraturan OJK (POJK) Nomor 27 Tahun 2024 tentang… Read More
Jakarta – Otoritas Jasa Keuangan (OJK) membeberkan proses pengembangan kegiatan usaha bullion atau usaha yang berkaitan dengan… Read More
Jakarta - PT Bank CIMB Niaga Tbk (CIMB Niaga) mengoptimalkan fasilitas digital banking yang dimiliki sebagai alternatif… Read More