Jakarta – Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengaku aturan turunan Undang-Undang (UU) Cipta Kerja bakal segera rampung dalam waktu dekat ini. Dimana hingga saat ini seluruh beleid turunan yang berupa Peraturan Pemerintah (PP) dan Peraturan Presiden (Perpres) sedang tahap finalisasi.
Jokowi berharap, implementasi dari beleid tersebut akan berjalan dengan baik. Sehingga tujuan UU Cipta Kerja bisa terwujud untuk menciptakan lapangan kerja dan investasi.
“Saat ini PP dan Perpres sudah pada tahap finalisasi dan mungkin beberapa minggu ke depan akan segera selesai,” ujar Jokowi dalam sambutan webinar Economic Recovery, Rabu 27 Januari 2021.
Selain itu, kata dia, ke depannya investasi Indonesia diharapkan semakin meningkat dengan proyek ramah lingkungan, produk yang ramah lingkungan, hingga ekonomi hijau.
“Investasi juga kelihatan meningkat setelah UU Cipta Kerja, ramah lingkungan juga harus kita ke depankan, ramah lingkungan dan ramah invetsasi harus kita lakukan, green product, green economy, low carbon dan eficient akan jadi tren ke depan,” kata Presiden.
Sebelumnya, Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto juga mengatakan, pemerintah menambah delapan aturan turunan Undang-Undang Cipta Kerja. Menurutnya, penambahan aturan itu untuk sektor pekerjaan umum dan perumahan rakyat.
“Total regulasi dibuat adalah 52 peraturan pelaksanaan terdiri dari 48 PP dan empat Perpres,” ucap Airlangga. (*)
Editor: Rezkiana Np
Jakarta - PT Asuransi Allianz Life Syariah Indonesia (Allianz Syariah) terus berupaya meningkatkan literasi masyarakat tentang… Read More
Jakarta – Pesatnya perkembangan teknologi di era modern tidak hanya membawa kemudahan, tetapi juga meningkatkan… Read More
Jakarta - Bank Mandiri Taspen (Bank Mantap) terus menunjukkan komitmen untuk meningkatkan kesejahteraan para nasabahnya,… Read More
Jakarta – Rencana aksi korporasi BTN untuk mengakuisisi bank syariah lain masih belum menemukan titik terang. Otoritas… Read More
Suasana saat penandatanganan strategis antara Dana Pensiun Lembaga Keuangan PT AXA Mandiri Financial Services (DPLK… Read More
Jakarta - PT Bursa Efek Indonesia (BEI) bakal kedatangan satu perusahaan dengan kategori lighthouse yang… Read More