Jakarta – Pemerintah Daerah Tangerang menyampaikan bahwa sudah ada sebanyak 34 ribu orang yang mendapatkan vaksinasi Covid-19. Ahmed Zaki Iskandar, Bupati Tangerang menyebut dari data yang dikumpulkan ada kurang lebih 212 ribu masyarakat Tangerang masuk dalam kategori prioritas dan menjadi sasaran vaksinasi.
“Dari 212 ribu orang ini masih kami hitung lagi, kemungkinan akan terus meningkat dan saya perkirakan ada di atas 300 ribuan. Per hari ini, sudah ada 34 ribu jiwa yang sudah divaksin dari 212 jiwa kategori prioritas,” jelas Zaki pada gelar wicara virtual yang disiarkan melalui kanal Youtube Lawan Covid19 ID, 18 Maret 2021.
Zaki menyebut, pihaknya juga memilah lagi data sasaran dan memprioritaskan vaksinasi ke daerah-daerah yang memiliki tingkat penularan tinggi. Tujuannya adalah untuk mengerem angka penularan di daerah-daerah rawan Covid yang ada di Tangerang.
Lebih jauh, masyarakat juga antusias dengan dimulainya vaksinasi walaupun masih terbatas bagi kelompok prioritas. Zaki bercerita, pengalamannya ketika divaksinasi dan tidak terjadi gejala apapun turut meningkatkan kepercayaan masyarakat Tangerang terhadap program vaksinasi nasional.
Pemda Tangerang berharap vaksinasi mampu memulihkan aktivitas sektor perekonomian yang cukup berkurang akibat pandemi. Dengan demikian, aktivitas bisa kembali seperti sedia kala dan masyarakat bisa merasa lebih aman. (*) Evan Yulian Philaret
Poin Penting 1,56 juta kendaraan meninggalkan Jabotabek selama H-7 hingga H+1 Natal 2025, naik 16,21… Read More
Poin Penting Sebanyak 36 dari 38 provinsi telah menetapkan UMP 2026, sesuai PP 49/2025 yang… Read More
Poin Penting Pemerintah memastikan formulasi UMP 2026 telah memasukkan indikator ekonomi seperti inflasi, indeks alfa,… Read More
Poin Penting Modal asing masuk Rp3,98 triliun pada 22–23 Desember 2025, dengan beli bersih di… Read More
Poin Penting Harga emas Galeri24, UBS, dan Antam kompak naik pada perdagangan Sabtu, 27 Desember… Read More
Poin Penting Menurut Asuransi Jasindo mobilitas tinggi memicu potensi kecelakaan dan kejahatan, sehingga perlindungan risiko… Read More