Jakarta–Radana Finance (HDFA) berhasil meningkatkan laba bersih hingga 30% di Semester I-2016.
Peningkatan yang cukup signifikan juga terlihat dari sisi aset, hingga mencapai Rp3,4 triliun, atau meningkat sebesar 26% dibandingkan semester I 2015. Sementara dari sisi pendapatan perusahaan tercatat menjadi Rp306,2 miliar atau tumbuh 25%.
“Sepanjang semester I-2016 perusahaan berhasil menyalurkan pembiayaan baru sebesar Rp1,2 triliun atau tumbuh sebesar 33% yoy, yang disumbang dari pembiayaan motor baru maupun pembiayaan multiguna. Pembiayaan yang disalurkan ini sudah separuh dari yang ditargetkan selama tahun 2016 yaitu sebesar 2.4 triliun,” kata Wakil
Direktur Utama Radana Finance, Nico Andoko di Jakarta, Jumat, 5 Agustus 2016.
Direktur Utama Radana Finance, Evy Indahwati menambahkan, “Kondisi makro ekonomi Indonesia yang belum stabil tidak membuat Radana Finance patah semangat dalam meningkatkan kinerja perusahaan. Kondisi makro ekonomi seperti ini justru membuat Direksi dan Managemen Radana Finance semakin kreatif dan berinovasi dalam memberikan produk dan layanan kepada konsumen,” ujarnya
Dari kreatifitas dan inovasi tersebut perusahaan yang fokus pada pembiayaan roda dua dan multiguna ini mengklaim semakin survive dan dapat terus melayani konsumen dengan baik. (*) Dwitya Putra
Editor: Paulus Yoga
Jakarta - Direktur Utama PT Garuda Indonesia (Persero) Tbk, Irfan Setiaputra menanggapi rumor mengenai pergantian… Read More
Jakarta – Rupiah diprediksi masih akan mengalami pelemahan terhadap dolar Amerika Serikat (AS), akibat peningkatan data inflasi… Read More
Jakarta - Pada pembukaan perdagangan pagi ini pukul 9.00 WIB (14/11), Indeks Harga Saham Gabungan… Read More
Jakarta - Harga emas Antam atau bersertifikat PT Aneka Tambang hari ini, Kamis, 14 November… Read More
Jakarta – Pilarmas Investindo Sekuritas melihat Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) secara teknikal hari ini… Read More
Jakarta - Presiden Direktur Zurich Syariah, Hilman Simanjuntak, menyambut baik kebijakan pemutihan utang bagi petani… Read More