Gresik–Proses perizinan kerap menjadi kendala pembangunan infrastruktur di Indonesia. Hal ini yang tengah dibenahi oleh pemerintah agar pembangunan infrastruktur dapat dipercepat.
Direktur Utama Pelindo III, Djarwo Surjanto mengaku, merasakan problema tersebut. “Ini saatnya pemerintah pusat untuk turun tangan membantu percepatan perizinan. Karena untuk mencapai efisiensi logistik, pembangunan kawasan industri harus selaras dengan fasilitas pendukungnya, misalnya akses transportasi menuju kawasan tersebut,” jelas Djarwo Surjanto.
Djarwo menambahkan, pihaknya saat ini sedang melakukan sejumlah pembicaraan untuk mendukung pembangunan akses. Misalnya perencanaan pembangunan simpang susun menuju akses jalan tol dan akses rel kereta api ke Stasiun Duduk Sampean yang berada tidak jauh dari lokasi Java Integrated Industrial and Port Estate (JIIPE) Gresik, Jawa Timur.
Untuk akses laut, Pelindo III belum lama ini menyelesaikan revitalisasi dengan mengeruk Alur Pelayaran Barat Surabaya menjadi sedalam -13 meter LWS dan selebar 150 meter, sehingga kapal besar dapat bersandar dan arus lalu lintas semakin lancar.(*) Apriyani Kurniasih
Jakarta – Rencana aksi korporasi BTN untuk mengakuisisi bank syariah lain masih belum menemukan titik terang. Otoritas… Read More
Suasana saat penandatanganan strategis antara Dana Pensiun Lembaga Keuangan PT AXA Mandiri Financial Services (DPLK… Read More
Jakarta - PT Bursa Efek Indonesia (BEI) bakal kedatangan satu perusahaan dengan kategori lighthouse yang… Read More
Jakarta – PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk atau BRI menyatakan bahwa Kredit Usaha Rakyat (KUR) yang… Read More
Jakarta - Zurich Topas Life berhasil mencatat kinerja yang solid hingga September 2024, dengan kontribusi… Read More
Jakarta - Fenomena judi online (judol) di Indonesia kian marak, ditandai dengan lonjakan transaksi hingga… Read More