RCEO BSI Regional I Aceh, Wisnu Sunandar (kiri) bersama Direktur Keuangan dan SDM Kimia Farma Apotek, Agus Chandra (kanan) saat acara peluncuran Electronic Data Capture (EDC) & Quick Response Code Indonesian Standard (QRIS) BSI di Kimia Farma Apotek Diponegoro, Banda Aceh, Rabu 1 Desember 2021. PT Bank Syariah Indonesia Tbk (BSI) meluncurkan penggunaan mesin Electronic Data Capture (EDC) dan QRIS bekerja sama dengan PT Kimia Farma Apotek (KFA), anak usaha PT Kimia Farma Tbk. Hal ini semakin melengkapi layanan bank syariah terbesar di Indonesia kepada masyarakat khususnya di Serambi Mekkah sehingga transaksi keuangan syariah semakin mudah.
Poin Penting BTN telah menyalurkan total bantuan Rp13,17 miliar melalui Program TJSL untuk korban bencana… Read More
Poin Penting Pollux Hotels Group menerbitkan obligasi berkelanjutan perdana dengan penjaminan penuh dan tanpa syarat… Read More
Poin Penting BRI membukukan laba bank only Rp45,44 triliun per November 2025, turun dari Rp50… Read More
Poin Penting Seluruh bank besar seperti BCA, BRI, Mandiri, BNI, dan BTN memastikan layanan perbankan… Read More
Poin Penting Bank Jateng membagikan dividen Rp1,12 triliun kepada Pemprov dan 35 kabupaten/kota di Jateng,… Read More
Poin Penting Perencanaan keuangan krusial bagi freelancer untuk mengelola arus kas, menyiapkan dana darurat, proteksi,… Read More