Kebersamaan Ganjar Pranowo dan Sandiaga Uno/istimewa.
Jakarta –. Sejumlah partai politik (parpol) mitra Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) mulai mengajukan nama calon wakil presiden (cawapres) pendamping Ganjar Pranowo. Partai Persatuan Pembangunan (PPP), misalnya, partai berlambang Ka’bah ini dikabarkan telah menyodorkan nama Sandiaga Uno sebagai cawapres Ganjar.
Hal tersebut dibenarkan oleh Sekretaris Jenderal (Sekjen) DPP PDIP Hasto Kristiyanto. Pria berkaca mata ini mengatakan, usulan nama Sandiaga Uno sebagai bakal cawapres disampaikan saat kedua partai bertemu dan resmi mengumumkan deklarasi kerja sama politik pada 30 April 2023.
“Saat itu Pak Mardiono Ketua Umum PPP sudah menyampaikan berbagai aspirasi yang berkembang terkait dengan Pak Sandiaga Uno diusulkan dari PPP sebagai salah satu bakal cawapres,” ungkap Hasto dikutip, Jumat, 16 Juni 2023.
Baca juga: Deal! Sandiaga Berlabuh ke PPP, Siap Diusung jadi Cawapres?
Hasto mengatakan, bahwa langkah selanjutnya adalah PDIP bersama dengan mitra parpolnya yang sudah berkomitmen membangun kerja sama politik akan mengkaji bersama perihal sosok cawapres yang akan mendampingi Ganjar.
“Pada momen yang tepat, setelah berdialog dengan antar ketua umum parpol yang mengusung Pak Ganjar Pranowo,” kata Hasto.
Sebelumnya, Ketua DPP PPP Achmad Baidowi mengatakan, bergabungnya Sandiaga Uno ke PPP akan melebarkan peluangnya untuk diusung sebagai bakal cawapres.
“Jika telah bergabung ke PPP, jalan politik Pak Sandiaga Uno pada Pemilu 2024 semakin lebar termasuk peluang diusulkan sebagai cawapres semakin besar,” kata Awiek, sapaan akrab Achmad Baidowi dalam keterangan resminya baru-baru ini.
Hanya saja, kata Awiek, proses pencalonan cawapres tersebut harus melewati sejumlah tahapan organisasi partai terlebih dahulu. “Sampai saat ini PPP belum menentukan cawapres Pak Ganjar,” tuturnya.
Seperti diketahui, pada Rabu, 14 Juni 2023, Sandiaga Uno telah secara resmi berlabuh ke PPP. Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif ini telah menandatangani komitmen bergabung dengan PPP. (*)
Poin Penting PT Bursa Efek Indonesia (BEI) menekankan kolaborasi lintas sektor (pemerintah, dunia usaha, investor,… Read More
Poin Penting PT Phapros Tbk (PEHA) mencetak laba bersih Rp7,7 miliar per September 2025, berbalik… Read More
Poin Penting Unilever Indonesia membagikan dividen interim 2025 sebesar Rp3,30 triliun atau Rp87 per saham,… Read More
Poin Penting IFAC menekankan pentingnya kolaborasi regional untuk memperkuat profesi akuntansi di Asia Pasifik, termasuk… Read More
Poin Penting BAKN DPR RI mendorong peninjauan ulang aturan KUR, khususnya agar ASN golongan rendah… Read More
Poin Penting IHSG menguat ke 8.655,97 dan sempat mencetak ATH baru di level 8.689, didorong… Read More