Jakarta – Pemimpin tertinggi Gereja Katolik Dunia Paus Fransiskus dijadwalkan akan tiba di Bandara Internasional Soekarno-Hatta, pada Selasa (3/9), pukul 11.30 WIB.
Kedatangan Kepala Negara Vatikan ke Indonesia itu, dalam rangka perjalanan apostolik selama periode 3-6 September 2024.
Dalam keterangan tertulis Panitia Perjalanan Bapa Suci Fransiscus, Paus diperkirakan tiba di Bandara Internasional Soekarno-Hatta pada 11.30 WIB.
“Selasa, 3 September, penyambutan resmi kedatangan Paus di Banda Internasional Soekarno-Hatta,” tulis keterangan panitia, seperti dinukil CNN, Selasa, 3 September 2024.
Baca juga : Jokowi Terima Kunjungan Paus Fransiskus di Istana Negara, Cek Detail Agendanya
Selama di Indonesia, Paus Fransiskus akan melakukan sejumlah kegiatan seperti Misa Akbar di Kompleks Gelora Bung Karno (GBK) dan Indonesia Sustainability Forum (ISF) di Jakarta Convention Center (JCC), pada 5 September 2024 mendatang.
“Tanggal 3, 4, 5, dan 6 ada kedatangan tamu negara yaitu Yang Mulia Paus Fransiskus, di mana tanggal 3 kedatangan, tanggal 4 adalah kegiatan kenegaraan diterima oleh Bapak Presiden, nanti detailnya Pak KPN yang menyampaikan,” kata Kepala Sekretariat Presiden (Kasetpres) Heru Budi Hartono dalam keterangan persnya, Senin, 26 Agustus 2024.
Untuk mengantisipasi kepadatan, Heru mengimbau masyarakat untuk memperhatikan pengalihan arus lalu lintas pada tanggal-tanggal penting tersebut.
Baca juga : Manajemen Pengelolaan Air jadi Fokus Pemerintah, Jokowi: Manfaat Nyata bagi Masyarakat
Direktur Jenderal Protokol dan Konsuler Kementerian Luar Negeri/Kepala Protokol Negara (KPN) Andy Rachmianto menambahkan, selain Misa Akbar, terdapat kegiatan lain yang melibatkan Paus Fransiskus, termasuk kunjungan ke Masjid Istiqlal dan Gedung Katedral.
Pihak kepolisian sendiri melakukan penutupan sejumlah ruas jalan dalam menyambut kedatangan Paus Fransiskus. Salah satunya, menuju Bandara Internasional Soekarno-Hatta.
“Ketika Paus sudah mendarat di bandara, jalur mulai dari Soekarno-Hatta, tol Sudiatmo, tol dalam kota, jalur Sudirman-Thamrin sampai dengan dubes Vatikan akan dilakukan clear, yaitu pada saat Paus mendekati sekitar radius 1 kilometer. Kita sudah lakukan clear daripada seluruh kendaraan yang ada,” kata Direktur Lalu Lintas Polda Metro Jaya Kombes Pol Latif Usman
Selain itu kata dia, saat menuju Istana Negara, Masjid Istiqlal dan Gereja Katedral, sejumlah ruas lalu lintas di sekitarnya juga akan dilakukan sterilisasi.
“Di Harmoni dan juga juga di Tugu Tani, kita akan lakukan rekayasa lalu lintas. Dan juga di Bundaran Patung Kuda kita juga akan melakukan rekayasa lalu lintas,” pungkasnya. (*)
Editor : Galih Pratama
Jakarta - PT Pertamina Hulu Energi Offshore South East Sumatera (PHE OSES) resmi menyalurkan gas bumi ke… Read More
Jakarta - PT PLN (Persero) meluncurkan program Gerakan Tertib Arsip (GEMAR) dan aplikasi New E-Arsip… Read More
Jakarta - Demi meningkatkan kinerja keselamatan dan integritas aset, Pertamina Subholding Upstream Regional Jawa dan PT Badak… Read More
Jakarta - Penyelenggara inovasi teknologi sektor keuangan (ITSK) harus melewati regulatory sandbox milik Otoritas Jasa… Read More
Jakarta - Otoritas Jasa Keuangan (OJK) menyebut bersedia mendukung target pertumbuhan ekonomi 8 persen Presiden… Read More
Jakarta - Saat ini, secara rata-rata masa tunggu untuk melaksanakan ibadah haji di Indonesia bisa… Read More