Jakarta – Koordinator RSD Covid-19, Mayjen TNI dr. Tugas Ratmono mengungkapkan, dari laporan pagi tadi, di RSD Wisma Atlet ada empat tower yang digunakan. Tower 4 dan Tower 5 untuk flat isolasi mandiri. Dan, Tower 6 dan 7 adalah untuk penanganan pasien pasien Covid yang ringan dan sedang.
“Laporan pagi untuk Tower 4 kurang lebih 40%, kemudian Tower 5 itu sekitar 60%, kemudian Tower 6 kurang lebih 59%, Tower 7 ada 66%,” ungkap Tugas di Media Center Satuan Tugas Penanganan Covid-19, Graha BNPB Jakarta, Senin, 5 Oktober 2020.
Tugas mengatakan, jika jumlah hunian di 4 tower RSD Wisma Atlet saat ini hampir imbang. “Kalau kita lihat, kita sudah pisahkan betul bahwa untuk yang tanpa gejala itu di Tower 4 dan 5. Kemudian, yang bergejala itu adalah di Tower 6 dan Tower 7. Jumlahnya kira-kira hampir-hampir imbang lah di sana,” tuturnya.
Saat ini, tingkat hunian di empat tower RS Wisma Atlet kurang dari 2.000 pasien Covid-19. “Jadi, total 4 dan 5 untuk tower yang tanpa gejala ini 1.666 orang. Kemudian, yang bergejala atau bergejala ringan dan sedang di Tower 6 dan 7 kurang lebih 1.800-an saja. Jadi hampir imbang,” ungkap Tugas.
Apalagi, kata Tugas jika dibandingkan dengan sebelumnya jumlah huniannya lebih dari 2.000 pasien Covid-19. “Tapi sebelumnya kita melihat di Tower 4 maupun Tower 5 ini jumlahnya masing-masing di atas 2.000, jadi cukup tinggi saat itu. Tapi saat ini, kami lihat pagi ini sudah lebih rendah lagi huniannya,” tutupnya. (*)
Senior Vice President Corporate Banking Group BCA Yayi Mustika P tengah memberikan sambutan disela acara… Read More
Jakarta - PT Kustodian Sentral Efek Indonesia (KSEI) mencatat sejumlah pencapaian strategis sepanjang 2024 melalui berbagai… Read More
Jakarta – Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Bahlil Lahadalia mengapresiasi kesiapan PLN dalam… Read More
Jakarta - Otoritas Jasa Keuangan (OJK) melaporkan telah melaporkan hingga 20 Desember 2024, Indonesia Anti-Scam… Read More
Jakarta - PT Kustodian Sentral Efek Indonesia (KSEI) membidik penambahan sebanyak dua juta investor di pasar… Read More
Jakarta - PT Kustodian Sentral Efek Indonesia (KSEI) masih mengkaji ihwal kenaikan PPN 12 persen… Read More